December 31, 2010

Wanita Yang Hidup Dengan 11 Binatang Buas Di Rumahnya


Riana, Wanita Yang Memelihara 11 Binatang Buas, 4 Cheetah 5 Singa dan 2 Macan. Riana mendapatkan cheetah pertamanya yang bernama Fiela pada 2006. Waktu itu ia sadar bahwa hewan dengan kecepatan lari luar biasa itu sedang menuju kepunahan. Di seluruh Afrika hanya tersisa 1.000 ekor. Demi mengabdikan diri pada kelangsungan hidup Fiela, ia keluar dari Departemen Kehakiman, pekerjaan yang sudah digelutinya selama 22 tahun.


Setelah itu ia bekerja sementara di sebuah ranch permainan dan di tempat ia bisa memelihara Fiela. Riana baru bisa mewujudkan keinginannya setelah membentuk FFCBP, untuk memastikan kemampuan bertahan hidup cheetah-cheetah sebatang kara itu dalam jangka panjang, berikut ekosistemnya. Di rumah yang menjadi kediaman Riana itu, hewan-hewan itu dianggap sebagai keluarga dan di sana mereka bebas mengaum sesuka hati.



Dari Fiela, kemudian terus berdatangan binatang-binatang lain hingga jumlahnya mencapai 11 ekor. Di tempat penampungan seluas 1 hektare itu, para pengunjung bisa bertemu Fiela dan hewan-hewan lain. Mereka bisa berinteraksi, seperti berfoto bareng. Bahkan tak jarang ada yang memanfaatkan hewan-hewan itu untuk menambah keunikan foto-foto pernikahan.



Meski hubungan batinnya dengan hewan-hewan itu sudah demikian dekat, Riana harus melepaskan mereka ke alam bebas suatu saat nanti, ketika mereka sudah bisa mengurus diri sendiri. “Di tempat penampungan, biasanya induk meninggalkan satu atau dua anaknya. Jadi ketika mereka masih kecil ya saya yang memberikan susu lewat botol, siang dan malam,” kata Riana.



Ketika masih kecil, anak-anak cheetah itu tidur di keranjang khusus, tetapi ketika sudah besar mereka tidak ragu-ragu mendobrak kamar Riana dan naik ranjang. Kadang mereka juga bertingkah ketika lapar.



Mereka bisa saja tiba-tiba naik meja dan menggigit apa saja yang ada di atasnya. Untunglah dua anjing Riana tidak termasuk dalam daftar menu binatang-binatang buas itu. Bahkan tak jarang mereka saling berebut makanan atau bermain bersama.




sumber= kaskus.us

8 Ciri Wajah Orang Yang Pernah Melakukan Operasi Plastik


Michigan, Banyak orang yang telah melakukan permak wajahnya namun menyangkal telah melakukan operasi plastik. Untuk memastikannya gampang sekali, karena ada 8 tanda yang menunjukkan seseorang telah dioperasi plastik yang sulit disangkal.

Beberapa orang terkadang tidak mau mengakui bahwa dirinya sudah melakukan operasi plastik di wajahnya. Tapi kini masyarakat bisa mengetahui apakah seseorang melakukan operasi plastik atau tidak.

Seperti dikutip dari CBSNews, Selasa (5/10/2010) Dr Anthony Youn, seorang ahli bedah kosmetik di Troy, Michigan menuturkan ada 8 tanda operasi plastik, yaitu:

1. Lihatlah ke telinga
Cobalah berbisik dan amati telinganya, karena tidak ada operasi plastik wajah yang tidak meninggalkan bekas luka di telinga. Kadang-kadang transisi kulit dari telinga terlihat jelas atau ada kulit menebal akibat bekas luka.

2. Memiliki wajah 'tampak jahat'
Jika seseoang sebelumnya terlihat baik, lalu tiba-tiba memiliki wajah seperti orang marah maka ada kemungkinan hal tersebut akibat botox. Suntikan botox di dahi bisa mendistorsi alis, Dr Youn menyebutnya dengan wajah 'tampak jahat'. Hal ini bisa diperbaiki oleh suntikan lagi di atas alis.

3. Tidak memiliki kulit kendur meski berusia di atas 60 tahun
Dr Youn menuturkan hampir semua orang yang berusia di atas 60 tahun memiliki beberapa kulit kendur atau kulit melipat di kelopak mata atas. Jadi kalau ada orang yang matanya bisa tertutup dan terbuka dengan lebar, maka kemungkinan ia sudah melakukan operasi plastik.

4. Seperti ada kismis di telinga
Selama operasi face lift (pengencangan wajah), terkadang ahli bedah melepaskan daun telinga dari wajah dan menarik kulit dengan ketat kemudian memasang kembali daun telinga tersebut. Jika tidak dilakukan dengan benar, maka akan ada kerutan kecil seperti kismis di bagian telinga tersebut. Untuk memperbaikinya perlu pembedahan kembali.

5. Wajah seperti membengkak
Meskipun jarang ditemukan, tapi ada beberapa orang yang terlihat lebih muda tapi memiliki wajah membengkak seperti terisi angin. Kondisi ini bisa akibat terlalu banyak menyuntikkan lemak, sehingga harus diatasi dengan cara sedot lemak.

6. Memiliki hidung seperti kelinci
Ketika seseorang tersenyum dan hidungnya terlihat seperti kelinci, ada kemungkinan ia menyuntikkan botox ke dalam jembatan di hidung. Hal ini untuk menyingkirkan bentuk aneh atau bentuk mengisut dari hidung.

7. Tidak memiliki leher seperti kalkun
Dr Youn menuturkan seseorang yang sudah berusia di atas 50 tahun, hampir semuanya memiliki kulit seperti leher kalkun jantan di lehernya. Jadi jika ia tidak memiliki itu, ada kemungkinan ia telah melakukan operasi plastik.

8. Memiliki bentuk bibir seperti mencibir
Dr Youn menjelaskan biasanya bibir bawah seseorang lebih besar 50 persen dibandingkan dengan bibir atasnya. Jadi jika ada seseorang yang terlihat memiliki bibir atas lebih besar, ada kemungkinan merupakan variasi dari hasil suntikan silikon.

Efek Negatif Facebook Bagi Para Penggunanya


Sejak diciptakan pada 2004 oleh Mark Zuckerberg, situs jejaring sosial Facebook berulang kali "disalahkan" atas berbagai masalah. Mulai dari hancurnya pernikahan, obesitas pada anak, hingga oleh Professor Peter Kelly, kepala kesehatan publik di Teesside, Inggris, mengungkap kalau Facebook berperan dalam penyebaran penyakit sipilis.

Selain tiga hal tersebut, banyak efek lain dari Facebook yang berakibat buruk. Berikut sepuluh dampak buruk Facebook

1. Memicu perceraian
Pengacara menyalahkan Facebook untuk satu dari lima petisi perceraian online. Situs yang bisa mempertemukan teman lama dan membuat penggunanya bisa saling bicara melalui aplikasi chatting ini, disebut sebagai latar belakang meningkatnya kehancuran pernikahan dan godaan untuk berselingkuh.

2. Memicu anak bunuh diri
Kepala gereja katolik di Inggris dan Wales, Archbishop Vincent Nichols, memperingatkan bahwa Facebook bisa mendorong remaja memiliki pandangan bahwa pertemanan adalah sebuah komoditas. Hal itu bisa memicu keinginan untuk bunuh diri, ketika hubungan tidak berjalan lagi.

3. Lenyapkan ungkapan tradisional
Survei yang dilakukan sebuah perusahaan peneliti pasar pada 4.000 orang yang usianya dibawah 30 tahun, mengungkap bahwa banyak ungkapan tradisonal yang tidak lagi diungkapkan karena Facebook.

4. Memicu gangguan tulang
Facebook juga sering disalahkan karena gangguan tulang yang terjadi pada anak-anak. Penelitian dalam British Medical Journal menemukan bahwa situs jejaring sosial dan permainan komputer, merupakan pemicu penyakit seperti kekurangan vitamin D yang akibatnya bisa membuat tulang mudah rapuh.

5. Membuat orang menjadi tertutup
Penelitian dari Mintel, sebuah perusahaan penelitian pasar, menemukan lebih dari setengah orang dewasa yang menggunakan situs jejaring sosial seperti Facebook, lebih menghabiskan waktu di internet dibandingkan berbicara dengan teman atau anggota keluarga lainnya.

6. Membuat pasangan cemburu
Tim peneliti dari University of Guelph, Kanada, menemukan bahwa penggunaan Facebook meningkatkan rasa cemburu pasangan. Mereka menemukan bahwa makin sering seseorang menghabiskan waktu untuk online pada situs jejaring sosial dan melihat pasangannya, maka tingkat kecurigaannya sangat tinggi.

7. Dijadikan ajang menantang hukum
Pada beberapa kasus hukum di Inggris, Facebook, dijadikan ajang untuk menantang hukum. Pihak yang tersangkut kasus hukum membuat grup, yang namanya sangat provokatif dan melawan hukum.

8. Membuat banyak orang tua jatuh cinta
Ofcom, sebuah badan pembuat regulator komunikasi, menemukan lebih banyak orang setengah baya yang menjadi anggota situs jejaring sosial seperti Facebook. Hal itu menunjukkan fenomena situs jejaring sosial telah "tumbuh", dengan pengguna yang berusia 35 hingga 54 tahun melonjak sebesar 25 persen sepanjang tahun 2009.

9. Membuat penggunanya merasa tidak menarik
Jutaan pengguna Facebook mengatakan menghindari menggunggah foto dan menghapus nama dari berbagai foto, karena merasa terlalu gemuk, tua, atau terlihat jelek. Hal itu menurut survei yang dilakukan perusahaan yang memproduksi produk penurunan berat badan, LighterLife, pada 2000 orang.

10. Mengungkap kehidupan pribadi
Banyak orang yang memajang foto-foto pribadinya di Facebook tanpa menyadari bahaya yang sedang mengintainya. Seperti kasus istri seorang kepala agen rahasia Inggris, Sir John Sawers, yang memajang foto-foto keluarganya secara detail di Facebook saat berlibur bersama keluarganya.

sumber: http://blognyajose.blogspot.com/2010/09/10-efek-buruk-facebook.html

Asal Usul Rumah Adat Jambi

A. Kajang Lako Rumah Orang Batin (Jambi)

Identitas Rumah Adat
Orang Batin adalah salah satu suku bangsa yang ada di Provinsi Jambi. Sampai sekarang orang Batin masih mempertahankan adat istiadat yang diwariskan oleh nenek moyang mereka, bahkan peninggalan bangunan tua pun masih bisa dinikmati keindahannya dan masih dipergunakan hingga kini.

Konon kabarnya orang Batin berasal dari 60 tumbi (keluarga) yang pindah dari Koto Rayo. Ke 60 keluarga inilah yang merupakan asal mula Marga Batin V, dengan 5 dusun asal. Jadi daerah Marga Batin V itu berarti kumpulan 5 dusun yang asalnya dari satu dusun yang sama. Kelima dusun tersebut adalah Tanjung Muara Semayo, Dusun Seling, Dusun Kapuk, Dusun Pulau Aro, dan Dusun Muara Jernih. Daerah Margo Batin V kini masuk wilayah Kecamatan Tabir, dengan ibukotanya di Rantau Panjang, Kabupaten Sorolangun Bangko.

Pada awalnya orang Batin tinggal berkelompok, terdiri dari 5 kelompok asal yang membentuk 5 dusun. Salah satu perkampungan Batin yang masih utuh hingga sekarang adalah Kampung Lamo di Rantau Panjang. Rumah-rumah di sana dibangun memanjang secara terpisah, berjarak sekitar 2 m, menghadap ke jalan. Di belakang rumah dibangun lumbung tempat menyimpan padi.

Pada umumnya mata pencaharian orang Batin adalah bertani, baik di ladang maupun di sawah. Selain itu, mereka juga berkebun, mencari hasil hutan, mendulang emas, dan mencari ikan di sungai.

Bentuk Rumah


Rumah tinggal orang Batin disebut Kajang Lako atau Rumah Lamo. Bentuk bubungan Rumah Lamo seperti perahu dengan ujung bubungan bagian atas melengkung ke atas. Tipologi rumah lamo berbentuk bangsal, empat persegi panjang dengan ukuran panjang 12 m dan lebar 9 m. Bentuk empat persegi panjang tersebut dimaksudkan untuk mempermudah penyusunan ruangan yang disesuaikan dengan fungsinya, dan dipengaruhi pula oleh hukum Islam.

Sebagai suatu bangunan tempat tinggal, rumah lamo terdiri dari beberapa bagian, yaitu bubungan/atap, kasau bentuk, dinding, pintu/jendela, tiang, lantai, tebar layar, penteh, pelamban, dan tangga.

Bubungan/atap biasa juga disebut dengan 'gajah mabuk,' diambil dari nama pembuat rumah yang kala itu sedang mabuk cinta tetapi tidak mendapat restu dari orang tuanya. Bentuk bubungan disebut juga lipat kajang, atau potong jerambah. Atap dibuat dari mengkuang atau ijuk yang dianyam kemudian dilipat dua. Dari samping, atap rumah lamo kelihatan berbentuk segi tiga. Bentuk atap seperti itu dimaksudkan untuk mempermudah turunnya air bila hari hujan, mempermudah sirkulasi udara, dan menyimpan barang.

Kasau Bentuk adalah atap yang berada di ujung atas sebelah atas. Kasau bentuk berada di depan dan belakang rumah, bentuknya miring, berfungsi untuk mencegah air masuk bila hujan. Kasou bentuk dibuat sepanjang 60 cm dan selebar bubungan.

Dinding/masinding rumah lamo dibuat dari papan, sedangkan pintunya terdiri dari 3 macam. Ketiga pintu tersebut adalah pintu tegak, pintu masinding, dan pintu balik melintang. Pintu tegak berada di ujung sebelah kiri bangunan, berfungsi sebagai pintu masuk. Pintu tegak dibuat rendah sehingga setiap orang yang masuk ke rumah harus menundukkan kepala sebagai tanda hormat kepada si empunya rumah. Pintu masinding berfungsi sebagai jendela, terletak di ruang tamu. Pintu ini dapat digunakan untuk melihat ke bawah, sebagai ventilasi terutama pada waktu berlangsung upacara adat, dan untuk mempermudah orang yang ada di bawah untuk mengetahui apakah upacara adat sudah dimulai atau belum. Pintu balik melintang adalah jendela terdapat pada tiang balik melintang. Pintu itu digunakan oleh pemuka-pemuka adat, alim ulama, ninik mamak, dan cerdik pandai.

Adapun jumlah tiang rumah lamo adalah 30 terdiri dari 24 tiang utama dan 6 tiang palamban. Tiang utama dipasang dalam bentuk enam, dengan panjang masing-masing 4,25 m. Tiang utama berfungsi sebagai tiang bawah (tongkat) dan sebagai tiang kerangka bangunan.

Lantai rumah adat dusun Lamo di Rantau Panjang, Jambi, dibuat bartingkat. Tingkatan pertama disebut lantai utama, yaitu lantai yang terdapat di ruang balik melintang. Dalam upacara adat, ruangan tersebut tidak bisa ditempati oleh sembarang orang karena dikhususkan untuk pemuka adat. Lantai utama dibuat dari belahan bambu yang dianyam dengan rotan. Tingkatan selanjutnya disebut lantai biasa. Lantai biasa di ruang balik menalam, ruang tamu biasa, ruang gaho, dan pelamban.

Tebar layar, berfungsi sebagai dinding dan penutup ruang atas. Untuk menahan tempias air hujan, terdapat di ujung sebelah kiri dan kanan bagian atas bangunan. Bahan yang digunakan adalah papan.

Penteh, adalah tempat untuk menyimpan terletak di bagian atas bangunan.

Bagian rumah selanjutnya adalah pelamban, yaitu bagian rumah terdepan yang berada di ujung sebelah kiri. Pelamban merupakan bangunan tambahan/seperti teras. Menurut adat setempat, pelamban digunakan sebagai ruang tunggu bagi tamu yang belum dipersilahkan masuk.

Sebagai ruang panggung, rumah tinggal orang Batin mempunyai 2 macam tangga. Yang pertama adalah tangga utama, yaitu tangga yang terdapat di sebelah kanan pelamban. Yang kedua adalah tangga penteh, digunakan untuk naik ke penteh.

Susunan dan Fungsi Ruangan

Kajang Lako terdiri dari 8 ruangan, meliputi pelamban, ruang gaho, ruang masinding, ruang tengah, ruang balik melintang, ruang balik menalam, ruang atas/penteh, dan ruang bawah/bauman.

Yang disebut pelamban adalah bagian bangunan yang berada di sebelah kiri bangunan induk. Lantainya terbuat dari bambu belah yang telah diawetkan dan dipasang agak jarang untuk mempermudah air mengalir ke bawah.

Ruang gaho adalah ruang yang terdapat di ujung sebelah kiri bangunan dengan arah memanjang. Pada ruang gaho terdapat ruang dapur, ruang tempat air dan ruang tempat menyimpan.

Ruang masinding adalah ruang depan yang berkaitan dengan masinding. Dalam musyawarah adat, ruangan ini dipergunakan untuk tempat duduk orang biasa. Ruang ini khusus untuk kaum laki-laki.

Ruang tengah adalah ruang yang berada di tengah-tengah bangunan. Antara ruang tengah dengan ruang masinding tidak memakai dinding. Pada saat pelaksanaan upacara adat, ruang tengah ini ditempati oleh para wanita.

Ruangan lain dalam rumah tinggal orang Batin adalah ruang balik menalam atau ruang dalam. Bagian-bagian dari ruang ini adalah ruang makan, ruang tidur orang tua, dan ruang tidur anak gadis.

Selanjutnya adalah ruang balik malintang. Ruang ini berada di ujung sebelah kanan bangunan menghadap ke ruang tengah dan ruang masinding. Lantai ruangan ini dibuat lebih tinggi daripada ruangan lainnya, karena dianggap sebagai ruang utama. Ruangan ini tidak boleh ditempati oleh sembarang orang. Besarnya ruang balik melintang adalah 2x9 m, sama dengan ruang gaho.

Rumah lamo juga mempunyai ruang atas yang disebut penteh. Ruangan ini berada di atas bangunan, dipergunakan untuk menyimpan barang. Selain ruang atas, juga ada ruang bawah atau bauman. Ruang ini tidak berlantai dan tidak berdinding, dipergunakan untuk menyimpan, memasak pada waktu ada pesta, serta kegiatan lainnya.

Ragam Hias

Bangunan rumah tinggal orang Batin dihiasi dengan beberapa motif ragam hias yang berbentuk ukir-ukiran. Motif ragam hias di sana adalah flora (tumbuh-tumbuhan) dan fauna (binatang).

Motif flora yang digunakan dalam ragam hias antara lain adalah motif bungo tanjung, motif tampuk manggis, dan motif bungo jeruk.

Motif bungo tanjung diukirkan di bagian depan masinding. Motif tampuk manggis juga di depan masinding dan di atas pintu, sedang bungo jeruk di luar rasuk (belandar) dan di atas pintu. Ragam hias dengan motif flora dibuat berwarna.

Ketiga motif ragam hias tersebut dimaksudkan untuk memperindah bentuk bangunan dan sebagai gambaran bahwa di sana banyak terdapat tumbuh-tumbuhan.

Adapun motif fauna yang digunakan dalam ragam hias adalah motif ikan. Ragam hias yang berbentuk ikan sudah distilir ke dalam bentuk daun-daunan yang dilengkapi dengan bentuk sisik ikan. Motif ikan dibuat tidak berwarna dan diukirkan di bagian bendul gaho serta balik melintang.

B. Rumah Tuo
Identitas Rumah Tuo

Jambi pernah berada pada masa-masa gundah pencarian identitas diri. Bahkan, gubernur sampai harus menyelenggarakan sayembara untuk memastikan rumah adat macam apa untuk dijadikan identitas negeri "Sepucuk Jambi Sembilan Lurah" ini.

Jambi agak unik dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Nusantara. Jika banyak rumah adat daerah lain mulai menghilang seiring dengan kemajuan zaman, masyarakat Jambi justru tengah menikmati eforia membangun rumah-rumah berarsitektur adat.

Sebenarnya, kegairahan ini sudah dimulai sejak tahun 1970-an, tatkala Pemerintah Provinsi Jambi menetapkan konsep arsitektur rumah yang menjadi ciri khas Jambi. Gambaran jelas tentang wujud rumah adat tersebut dapat kita temukan saat bertandang ke kompleks Kantor Gubernur Jambi di Telanaipura, Kota Jambi.

Tepat pada sisi kanan bangunan kantor kita akan temukan rumah adat bertiang, berwarna hitam, lengkap dengan tanduk kambing bersilang ke dalam pada ujung atapnya. Bangunan dengan arsitektur ini merupakan hasil sayembara yang dimenangi salah seorang arsitek, yang juga pejabat daerah setempat.

Dalam penelusuran Kompas di sebuah permukiman tertua di Jambi belum lama ini, diperoleh data bahwa dari sinilah sesungguhnya identitas Jambi melalui rumah adatnya terkuak. Permukiman ini berlokasi di Dusun Kampung Baru, Kelurahan Rantau Panjang, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin, Jambi.

Masih terdapat 60-an rumah adat berusia sekitar 600 tahun di sana. Permukiman tertua itu dikelilingi ratusan rumah adat sejenis, tetapi usia rumah-rumah tersebut sudah jauh lebih muda. Sangat mengagumkan, betapa masyarakat setempat masih sangat menghargai warisan adat leluhurnya.

Rumah Jambi identik dengan adat Melayu Kuno. Di dalam rumah tergambar tentang hubungan manusia dalam sebuah keluarga inti, keluarga besar, dan masyarakat. Ada penghormatan terhadap nini mamak, jaminan perlindungan bagi anak-anak, hidup berkecukupan dalam keluarga, dan keharmonisan sosial dalam masyarakat. Di sini, etika hidup pun sangat dijunjung.

Rumah tertua di sana disebut Rumah Tuo milik Umar Amra (67), keturunan ke-13 dari Undup Pinang Masak. Ia adalah salah seorang bangsawan Melayu Kuno yang eksodus dari Desa Kuto Rayo, Tabir. Rumah bertiang ini masih kokoh meski tiang-tiang dan kerangkanya dari kayu kulim, yang sangat keras dagingnya itu, sudah berusia 600 tahun.

Menurut pemiliknya, rumah ini dulunya dibangun atas hasil kesepakatan dan gotong royong dari semua anggota keluarga besar. "Ada 19 keluarga pelarian dari Kuto Rayo yang bersama- sama membangun rumah ini. Setelah jadi satu rumah, mereka bersama-sama membangun rumah keluarga yang lain. Begitu seterusnya sampai tuntas dibangun 19 rumah," paparnya.

Kesepakatan para leluhur menetapkan 20 tiang dipancang untuk menegakkan sebuah rumah. Atapnya semula dari daun rumbia, namun kini telah berganti seng. Kolong rumah jadi gudang penyimpanan kayu bakar untuk memasak dan tempat ternak.

Rumah tuo melebar tampak dari muka, dengan tiga jendela besar yang selalu dibuka pemiliknya hingga sore. Begitu cermatnya nenek moyang mereka, sampai-sampai etika diatur melalui penataan jendela.

Etika bertamu diatur oleh hukum adat. Tamu yang bertandang akan masuk ke rumah lewat tangga di sebelah kanan. Untuk tamu yang masih bujang, panggilan anak laki-laki belum menikah yang hendak bertamu, hanya boleh duduk sampai batas jendela paling kanan. Artinya, ia hanya boleh duduk paling dekat pintu masuk dan tidak boleh lebih ke dalam lagi.

Sedangkan yang dapat duduk sedikit lebih dalam, setidaknya sampai ke batas jendela kedua, adalah bujang dari keluarga besar alias punya ikatan keluarga dengan pemilik rumah. Yang dapat masuk ke rumah hingga ke bagian dalamnya adalah kaum pria yang telah menikah dan kaum perempuan.

Bilik melintang pada sisi dalam yang paling kiri adalah wilayah khusus bagi tetua kampung atau tamu kehormatan. Panjang bilik sekitar empat meter. Pada acara-acara rembuk warga, mereka yang duduk dalam bilik melintang akan dapat melihat seluruh tamu, atau tamu-tamu yang baru akan masuk rumah melalui tangga.

Satu Bilik

Rumah adat Jambi hanya memiliki satu bilik sebagai ruang tidur. Ini dimaksudkan ada kebersamaan, termasuk saat beristirahat, juga dalam satu ruang. Namun, sebagian besar masyarakat di sana lebih memilih tidur bersama di ruang tamu karena tempatnya lebih luas.

Rumah tuo dibangun tidak hanya sebagai tempat hunian, tetapi juga sebagai jaminan akan keberlangsungan hidup keluarga dan keturunannya. Terdapat lumbung-lumbung padi pada bagian belakang rumah. Satu keluarga bisa memiliki dua hingga tiga lumbung yang menyimpan berton-ton gabah hasil panen, dan tahan selama puluhan tahun. Selama itu masyarakat setempat tak pernah kekurangan pangan.

Sejumlah peralatan tradisional juga masih ditemukan di sana. Ada ambung terbuat dari anyaman rotan, dipakai untuk mengangkut hasil tanaman, selalu dipanggul di belakang punggung. Makanan dinikmati bersama dari tapan, bakul nasi yang juga dari hasil anyaman. Sedangkan peralatan dari kayu-kayuan adalah lesung, dan wadah penerangan yang biasa mereka sebut lampu Aladin.

Menurut Rio Kasim, pemangku adat setempat, rumah-rumah tersebut dibangun oleh para eksodan warga Melayu Kuno yang sebelumnya menempati kampung lain di kecamatan yang sama. Tujuannya mencari tempat aman.

Permukiman ini kemudian semakin berkembang. Namun, dalam perkembangannya, masyarakat tetap menjaga kelestarian rumah adat. Warga yang hendak membangun rumah baru juga mengacu kepada arsitektur adat setempat. Hanya saja kayu yang digunakan tidak lagi kayu kulim karena sudah semakin langka.

Meski terkesan tidak jauh berbeda dari arsitektur rumah adat Minang, ciri khas rumah adat Jambi dapat ditemukan pada sudut atapnya yang dipasang tanduk kambing, yaitu kayu bersilang menghadap ke dalam. Tanda ini menandakan rumah tersebut memiliki nini mamak sebagai pengayom.

Umar Amra mengungkapkan, tak ada keinginan dari dirinya untuk mengubah wujud rumah, kecuali mengganti atapnya menjadi seng, sekadar alasan kepraktisan. "Kalau atap dari rumbia harus diganti terus tiap dua atau tiga tahun sekali. Seng lebih awet," tuturnya.

Ia mengaku bangga dengan rumah yang dimilikinya. Rumah yang masih kokoh ditempati bersama istri dan anak-anaknya tersebut kini sering menjadi tempat studi kalangan mahasiswa, peneliti, atau pejabat daerah yang ingin mengenal lebih jauh tentang rumah adat Jambi.

Setiap kali memasuki permukiman rumah tua itu, kita seakan kembali ke masa lalu. Keklasikan rumah-rumah yang saling berderet, lengkap dengan cara hidup dan tradisi masyarakatnya, sungguh memberi kesempurnaan akan gambaran adat Jambi. Di sinilah identitas Jambi kami dapatkan.

Sumber:
- fuad-rumahadatjambi-fuad.blogspot.com (artikel)
-
bappedamerangin.net (Photo)

December 30, 2010

Tujuh Ketakutan Teraneh di Dunia

Kenali beberapa fobia tidak wajar yang bisa membuat penderitanya tidak bisa hidup tenang.
Kamis, 30 Desember 2010, 06:31 WIB
Petti Lubis, Anda Nurlaila
Wanita takut (inmagine.com)

Fobia adalah perasaan ketakutan atau suatu jenis objek atau aktivitas tertentu. Para penderita fobia bertindak mengarah pada keinginan untuk menghindarinya.

Beberapa fobia paling aneh di dunia seperti dikutip dari blindloop adalah sebagai berikut.

Vestiophobia - takut pakaian
Individu yang mengalami ketakutan pada pakaian terbuat dari kain. Namun, penderitanya bukanlah seorang nudis. Mereka biasanya memakai pakaian yang sangat longgar serta memiliki pengalaman buruk yang berhubungan dengan pakaian. Sebagai contoh, alergi terhadap beberapa jenis kain atau ketentuan agama yang sangat ketat menyebabkan terjadinya vestiphobia.

Vestiophobia dapat disembuhkan melalui terapi bicara, terapi menyelami ketakutan, hypnotherapy dan sebagainya.

Pentheraphobia - fobia terhadap ibu mertua
Pentheraphobia adalah ketakutan irasional dan berlebihan seseorang terhadap ibu pasangan atau mertua akibat pengalaman buruk di masa lalu.

Motorphobia - takut mobil
Individu yang menderita fobia ini takut terhadap semua jenis kendaraan. Pada awal penyembuhan, pasien biasanya akan merasa panik dan menolak saat diminta membersihkan mobil atau kendaraan. Pengobatannya melalui terapi energi.

Trichophobia - takut rambut
Penderita Trichophobia akan merasa sangat jijik dan takut saat melihat rambut yang rontok pada pakaian atau tempat lain. Pasien ini bisa berteriak-teriak histeris melihat rambut yang berceceran.

Ephebiphobia - takut remaja
Ini adalah ketakutan melihat remaja. Penderitanya menghindari bioskop, taman, mal serta tempat yang biasanya ditemukan banyak remaja. Biasanya penderita memilih tinggal dalam rumah.

Scopophobia - takut dilihat orang
Penderita fobia ini merasa ketakutan intens pada orang yang menatapnya. Mereka cenderung menghindri tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan.

Vomitophobia - takut muntah
Vomitophobia adalah ketakutan irasional akan muntah atau berada di sekitar orang lain yang muntah. Untuk menghindari ketakutan ini, Vomitophobia cenderung menghindari makan di luar, bersosialisasi dan pergi ke pesta.

sumber : http://kosmo.vivanews.com/news/read/196503-tujuh-ketakutan-teraneh-di-dunia

December 15, 2010

Doa untuk Ibu Bapak / Orang Tua

Sesungguhnya jasa orang tua kita tidak terhitung banyaknya. Ibu kita mengandung selama 9 bulan kemudian melahirkan kita dengan resiko nyawa melayang. Ketika kita masih bayi tak berdaya, mereka beri kita minum dan makanan. Ketika kita buang air, tanpa jijik mereka membersihkan kita dengan penuh cinta. Kita diberi pakaian dan juga pendidikan.

Mereka sabar menghadapi kemarahan kita, rengekan, kenakalan, bahkan mungkin ketika kita masih kecil/balita pernah memukul mereka. Mereka tetap mencintai kita. Jadi jika kita merasa kesal dengan mereka, apalagi jika mereka begitu tua sehingga kelakuannya kembali seperti anak-anak, ingatlah kesabaran mereka dulu ketika menghadapi kita. Bagi yang sudah memiliki anak tentu paham tentang kerewelan anak-anak yang butuh kesabaran yang sangat dari orang tua.
Adakah kita mampu membalasnya? Bahkan seandainya orang tua kita tak berdaya sehingga untuk buang air kita yang membersihkannya, itu tidak akan sama. Orang tua membersihkan kita dengan penuh cinta dan harapan agar kita selamat dan panjang umur. Sementara si anak ketika melakukan hal yang sama mungkin akan merengut dan bertanya kapan “ujian” itu akan berakhir.
Begitulah. Seperti kata pepatah, “Kasih anak sepanjang badan, kasih ibu sepanjang jalan” Tidak bisa dibandingkan.
Oleh karena itu hendaknya kita berbakti pada orang tua kita. Minimal kita mendoakan mereka:

Apabila anak Adam wafat putuslah amalnya kecuali tiga yaitu sodaqoh jariyah, pengajaran dan penyebaran ilmu yang dimanfaatkannya untuk orang lain, dan anak yang mendoakannya. (HR. Muslim)

Jika kita tidak berdoa untuk orang tua kita, maka putuslah rezeki kita:

Apabila seorang meninggalkan do’a bagi kedua orang tuanya maka akan terputus rezekinya. (HR. Ad-Dailami)

Oleh karena itu sebagai anak yang berbakti hendaknya kita senantiasa berdoa untuk ibu bapak kita. Di antara doa-doa untuk orang tua yang tercantum dalam Al Qur’an adalah sebagai berikut:

“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah:
doa4.jpg
Robbirhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo
“Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” [Al Israa’:24]
doa1.jpg
Robbanaghfir lii wa lii waalidayya wa lilmu’miniina yawma yaquumul hisaab
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).” [Ibrahim:41]
doa5.jpg
Robbighfir lii wa li waalidayya wa li man dakhola baytiya mu’minan wa lilmu’miniina wal mu’minaati wa laa tazidizh zhoolimiina illa tabaaro
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan.” [Nuh:28]
doa6.jpg
Robbighfir lii wa li waalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku dan kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.”
Mudah-mudahan kita bisa mengambil manfaat dari ilmu yang kita dapat dengan mengamalkannya setiap hari. Amiin.
http://media-islam.or.id/2008/03/06/doa-untuk-ibu-bapak-orang-tua

December 6, 2010

S A L K H A N

SAL KHAN bisa memasukkan nama Bill Gates sebagai salah satu penggemarnya.
Serius, ini Bill Gates orang terkaya di dunia.

Khan bukan jawara Lembah Silikon, seperti Mark Zuckerberg yang menemukan Facebook atau Andy Rubin yang membuat Google bangkit dengan Android. Khan cuma seorang guru. Khan menghabiskan waktunya di sebuah bekas toilet mini yang ia sulap menjadi studio rekaman sekaligus perpustakaan. Ruangan berukuran 1,5 x 2 meter itu adalah think thank yang dia sebut: bgC3. Di ruang sesak inilah Khan menghabiskan waktunya bersama dua komputer, headphone di telinga, kaus tidur dan piyama, menunggu siang sambil membaca buku atau membuat video.

“Orang ini luar biasa,” kata Gates dalam surelnya. “Dia mengerjakan banyak hal dengan sumber daya yang amat terbatas.”

Mengapa Khan begitu dikagumi Bill Gates? Gates dan anak laki-lakinya yang berumur 11 tahun, Rory, terpana oleh video-video pendidikan bikinan Khan, dari video aljabar sampai biologi. Yang membuat kagum Gates adalah sosok Khan yang meninggalkan dunia gemerlap sebagai manajer investasi beralih menjadi guru yang mendidik jutaan orang lewat video Internet.

Di kontrakannya yang sempit di Lembah Silikon itulah dosen digital ini membikin tutorial video. Khan sebenarnya adalah lulusan MBA (master business of administration) Universitas Harvard. Dulu dia manajer keuangan. Tapi hidupnya kini dia serahkan ke dunia pendidikan, yang dia sebut Khan Academy (http://khanacademy.org). Di Khan Academy itu, dia adalah satu-satunya guru. Dia bisa mengajar apa saja, dari kalkulus, trigonometri, kimia, fisika, biologi, sampai tentang perang Napoleon, dan pelajaran ekonomi dari pabrik cupcake.

Sejauh ini, dari bekas toilet itu, dia telah menciptakan 1.630 tutorial dan ditonton oleh 70 ribu orang per hari. Angka itu nyaris dua kali lipat jumlah mahasiswa Harvard plus Universitas Sanford. “Jumlah pengunjung tertinggi mencapai 200 ribu orang,” kata Khan. Sebuah kesungguhan dan ketulusan yang membuat banyak orang iri, termasuk Bill Gates.

“Keindahan dari pengajaran Khan adalah konsistensi dia,” ujar Gates.

Seperti entrepreneur hebat lainnya, Khan terjun di dunia pendidikan tanpa sengaja. Dia lahir dan besar di New Orleans. Khan putra imigran berdarah Bangladesh dan India. Di bangku kuliah, Khan adalah bintang. Dia punya tiga gelar dari universitas ternama di Amerika Serikat: MBA dari Harvard, bachelor of science bidang matematika dari Massachusetts Institute of Technology (MIT), serta bachelor dan master dari MIT untuk bidang kelistrikan. Dia sempat menjadi presiden kelas di MIT.

Khan jatuh cinta kepada kegiatan mengajar setelah ia menjadi guru sukarelawan untuk anak-anak Brookline. Ini adalah anak-anak yang mengalami sindrom attention deficit disorder, yang kesulitan memusatkan fokus perhatian. Dia juga tersentuh ketika keponakannya, yang kelas VII, bertanya soal konversi berat dalam kilogram. Khan pun mulai membuat tutorial dengan menggunakan software Yahoo Doodle. Sejak itulah kecanduan mengajar dimulai.

Khan mulai membuat tutorial dengan menulis program JavaScript sendiri. Dia bekerja di sela-sela waktu istirahatnya sebagai manajer investasi, di antara waktu main bola. Lalu dia rekam dalam bentuk video dan diunggah ke YouTube.

Khan akhirnya benar-benar hidup untuk akademinya setelah mendapat pesangon US$ 1 juta (Rp 9 miliar). Uang itu dia sebut Khan Capital, yang digunakan untuk membiayai hidupnya dengan investasi. Khan berkukuh tak mau mengkomersialkan situsnya. “Saya sudah punya dua mobil Honda, istri yang cantik dan anak yang hebat, serta rumah,” katanya.

Khan tak pernah miskin dengan kebaikan. Sebab, pengusaha-pengusaha Lembah Silikon pun membanjiri dia dengan donasi. Indonesia butuh orang-orang baik budi dan tidak sombong seperti dia. Selamat hari guru, 25 November, teman.

sumber dari :
http://blog.tempointeraktif.com/pendidikan/guru-terhebat-bill-gates/

November 28, 2010

Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda

Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda
Minyak Kuyang atau minyak kawiyang adalah salah satu bentuk pesugihan ilmu hitam di Kalimantan yang mempunyai sejarah panjang mengiringi peradaban suku-suku di tanah Kalimantan. Minyak ini masih banyak diburu orang untuk berbagai keperluan. Karena termasuk ilmu hitam, minyak ini hanya beredar dikalangan terentu saja.
Di tanah Borneo, minyak Kuyang atau kawiyang sangat terkenal, sampai-sampai banyak orang yang mencari benda langka ini. Selain sebagai pesugihan, minyak kuyang ini juga ditengarai dapat membuat pemiliknya awet muda dan beberapa khasiat keguanaan lainnya. Minyak Kawiyang memiliki nama berbeda disetiap wilayah Kalimantan, ada yang menyebutnya minyak kuyang, ada juga yang menamainya sebagai minyak Sumbulik
Hingga saat ini, asal minyak kuyang tidak diketahui asalnya, karena tiap wilayah di Kalimantan memiliki “produksi” sendiri. Yang terkenal adalah “produksi” dari pegunungan Kinabalu (pedalaman Kalimantan Utara, Malaysia Timur), walaupun terdapat juga di banyak wilayah Kalimantan Timur.
Ada cerita yang melatarbelakangi asal muasal minyak kuyang ini, ketika jaman dahulu pernah hidup seorang janda cantik dengan empat orang saudaranya, dengan nama Camariah, Dandaniah, Tambuniah dan Uraniah. Kecantikan paras wanita ini semakin lama semakin bertambah cantik, namun tidak ada satupun para lelaki yang langgeng membina rumahtangga dengan mereka. Karena setiap kali dinikahi, tak berapa lama pasti akan bercerai.
Ketika hendak meninggal dunia, datanglah 99 lelaki yang pernah menjadi suami mereka. Para suami tersebut menangis dan merasa bersalah karena telah bercerai dan meninggalkannya.
Ketika suasana sedih tersebut, ada suara gaib yang membisikkan bahwa wanita yang akan meninggal tersebut memiliki “cupu” alias guci kecil yang berisi minyak untuk dibagi-bagikan kepada 99 orang lelaki tersebut untuk “dipelihara” dan sebagai kenang-kenangan
Suara gaib tersebut membisikkan juga bahwa minyak dalam guci tersebut memiliki khasiat. Setelah itu, 99 lelaki tersebut membawa minyak dalam guci kecil tersebut ke kampung mereka masing-masing dan akhirnya tersebar kemana-mana hingga kini. Minyak dalam cupu tersebut kemudian oleh penduduk dinamakan Minyak Kawiyang, Minyak Sumbulik atau Minyak Kunyang. Minyak Kuyang tersebut memiliki lima macam warna dan berbeda juga khasiatnya. Minyak Kuyang pertama berwarna Hitam, khasiatnya untuk ilmu kebal, tahan terhadap tebasan benda tajam atau tertembak peluru musuh. Khasiat atau apuah lainnya, adalah pemiliknya dapat menghilang dengan cepat dan tanpa jejak.
Minyak Kuyang kedua berwarna merah, khasiat yang dimilikinya adalah untuk ilmu meringankan tubuh, dapat berlari cepat secepat kilat, dan dapat memanggil dan memerintahkan para jin untuk mengikuti perintah yang diberikan si empunya minyak kuyang merah ini. Minyak Kuyang ketiga berwarna Hijau, dengan khasiat dapat membuat dan mengirimkan ilmu santet, teluh, atau parangmaya kepada orang lain yang dikehendaki.
Minyak berwarna hijau ini juga dapat dipakai sebagai minyak untuk awet muda. Caranya, minyak tersebut dipoleskan di leher, kemudian leher yang telah dioles minyak kuyang ini akan terlepas dari raga pemiliknya dan terbang mencari korban untuk dihisap darahnya. Biasanya korban yang dicari adalah wanita yang akan melahirkan. Karena darah yang keluar dari proses persalinan akan mengeluarkan darah yang banyak. Kebanyakan yang belajar ilmu sesat ini adalah para wanita, yang pada siang hari, selalu melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka agar bekas olehan minyak kuyang ini tidak terlihat oleh orang lain.
Dan tanda-tanda wanita dengan melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka ini masih banyak ditemukan di desa-desa di Kaltim. Orang yang memiliki ilmu Kuyang ini sangat takut dengan bau bawang merah atau bawang putih. Jika ada orang yang dicurigai memiliki ilmu kuyang ini, kupas saja bawang sebanyak-banyaknya, kemudian kulitnya dibakar. Dijamin sang pemilik ilmu hitam ini akan memohon untuk tidak mengupas dan membakar kulit bawang lagi karena air mata mereka akan bertetesan.
Jika ingin mengirimkan santet atau teluh dari jarak jauh, minyak kuyang hijau ini cukup dioleskan pada jarum, paku atau pecahan kaca, lalu diperintahkan untuk menyerang orang yang diinginkan. Jarum, paku atau pecahan kaca tersebut akan secara gaib masuk ke dalam urat nadi dan pembuluh darah orang yang akan diserang. Minyak Kuyang selanjutnya berwarna Kuning, khsiatnya untuk menundukkan hati para perempuan supaya dapat jatuh cinta dan mengikuti keinginan si pemilik minyak kuyang ini.
Caranya cukup dengan mengoleskan ke ujung jari, kemudian digosok-gosokkan ke telapak tangan, untuk selanjutnya dikenakan kepada wanita yang dimaksud. Minyak Kuyang kelima berwarna Putih, khasiatnya sebagai pelarisan alias sebagai saranan untuk mendatangkan uang secara gaib.
Caranya, uang yang hendak dibelanjakan terlebih dahulu dioleskan minyak tersebut. Ketika sudah dibelanjakan, secara gaib uang tersebut akan kembali lagi kepada pemiliknya. Agar mendapatkan uang yang banyak, biasanya uang yang telah dioleskan uang tersebut dibelanjakan untuk membeli emas. Uangnya kembali dan emasnya dapat dijual kembali.
Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda
Semua jenis minyak Kuyang tersebut dijaga oleh jin masing-masing. Konon, minyak kuyang berwarna hitam dijaga oleh jelmaan jin wanita janda. Sementara, minyak-minyak lainnya dijaga oleh jin jelmaan saudara wanita janda yang masing-masing bernama Camariah, Dandaniah, Tambuniah, dan Uraniah tersebut.
Selain itu, setiap waktu tertentu, biasanya setiap tahun, minyak kuyang tersebut harus diberi “makan” berupa sesaji sesuai fungsinya masing-masing.
Minyak kuyang berwarna hitam tiap tahun harus makan darah ayam hitam atau cemeni dan nasi ketan. Minyak Kuyang berwarna merah dan hijau selalu menginginkan darah yang berasal dari jari manis manusia dan air tebu merah.
Kalau minyak kuyang berwarna putih dan yang berwarna kuning setiap waktunya akan meminta serbuk emas. Meletakkan minyak kuyang ini pun tidak sembarangan, karena harus diletakkan dalam ruangan yang tidak terdapat cermin atau kaca dan harus ada lubang besar terbuka.
Minyak kuyang biasanya diempatkan dalam sebuah guci kecil yang dikenal dengan nama cupu. Cupu inipun bukan sembarang cupu, karena harus cupu yang “retak seribu” alias cupu yang telah berusia puluhan tahun.

sumber:
http://unikboss.blogspot.com/2010/11/misteri-minyak-kuyang-yang-sangat.html

Pasir dengan pembesaran 110x

Pasir adalah sebuah bentuk seni itu sendiri. pasir tampaknya seperti segerombolan batu kecil berwarna coklat, mungkin dibumbui dengan hancuran kulit kerang. Tapi pasir memiliki cerita jauh lebih menarik untuk diceritakan.

Terdiri dari sisa-sisa ledakan gunung berapi, mengikis pegunungan, organisme mati, dan bahkan struktur buatan, pasir dapat mengungkap sejarah-baik biologi dan geologi-lingkungan lokal. Seorang ilmuwan Gary Greenberg meneliti pasir lebih dalam, ternyata pasir dapat mengungkapkan warna yg spektakuler dari segi bentuk maupun tekturnya.

Berikut ini photo2 pasir dalam bentuk 3D oleh Greenberg dgn menggunakan Mikroskop Edge 3D (pembesaran 110x)

Kumpulan butiran pasir dari belahan dunia :






November 15, 2010

Persahabatan


Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan
dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan
mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi
persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan
bertumbuh bersama karenanya…

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi
membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi,
demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan
diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,
diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,
namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan
dengan tujuan kebencian. Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan
untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya
ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,
tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan
dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha
pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita
membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi
mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih
dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan
dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,
karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.
Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,
namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.
Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun
ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.


Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Nah bagaimana sikap teman-teman dalam menyingkapi sebuah persahabatan? kalo menurut lirik lagu sindentosca yang berjudul kepompong, persahabatan itu..

    persahabatan bagai kepompong merubah ulat menjadi kupu-kupu
    Persahabatan bagai kepompong Hal yang tak mudah berubah jadi indah
    Persahabatan bagai kepompong Maklumi teman hadapi perbedaan

October 24, 2010

Koboi dan Peri

Seorang Koboi pulang dari sebuah Kota dengan menunggang kudanya melewati gurun.
Tiba2 dikejutkan oleh seekor ular yang menghalangi jalannya.
Lalu Si Koboi turun dengan pisau ditangannya, ketika ditangkap untuk dibunuh si Ular berkata :

Si Ular : “Jangan Bunuh Saya, Saya Adalah Peri”.
Si Koboi Terkejut, Dan Masih Ragu, Lalu Bertanya :
Si Koboi : “Jika Kamu Peri Apa Yang Saya Minta Akan Dikabulkan ?”. Tanya Si Koboi.
Si Ular : “Jika Kamu Tidak Percaya Lepaskan Dulu Saya, Dan Apa Permintaan Kamu Wahai Koboi?”. Kata Si Ular Itu.

Lalu Si Koboi Melepaskan Si Ular Itu, Lalu Dia Berkata :
Si Koboi : “Saya Mempunyai 3 (Tiga) Permintaan, Iaitu Yang Pertama, Saya Mau Wajah Saya cakep seperti Tom Cruise, Yang Kedua badan Saya Setegap Arnold, Yang Ketiga “Anu” Saya Sebesar “anu” Kuda Yang Saya Tunggangi Itu”. Sambil Menunjukkan Jari Ke Kudanya.

Si Ular Berkata Dengan Tenang :
“Tenang sajaaaa, besok kamu begitu bangun tidur lihat dikaca apa yg terjadi.
 Okey ? Saya pergi dulu”. Kata si Ular sambil pergi masuk ke semak-semak dan menghilang.

Dan si Koboi naik kudanya meneruskan perjalanan menuju rumahnya.
Memang hari sudah malam dan sampai di rumah Si Koboy berdiri di depan cermin dan berkata :

“Besok kalau tidak berubahan ! Aku potong kepalamu Wahai Ularr!”.
Sambil  dia naik keatas tempat tidurnya.

Esok harinya Si Koboi bangun pagi-pagi dan terus menuju ke cermin.
Dan apa yg terjadi ???
Si Koboi terkejut dan senang......., dilihat wajahnya mirip Tom Cruise dengan bangga. lalu dia buka baju dan melihat bentuk badannya mirip Arnold  dengan otot yg menonjol sambil memperagakan gaya bodybuilder.
Selanjutnya dia buka celananya dan terakhir celana dalamnya dan apa yg terjadi ????
“Si Koboi berteriak se kencang-kencangnya "tidaaaaaaaaaaaaakkkkk !!!!!"
dan langsung pingsan.
Apa yg terjadi ? ternyata si Koboi lupa, saat dia mengajukan permintaan ke peri ular itu kuda yg ditungganginya ternyata betina........................

October 2, 2010

Tiga Langkah Menjadi Manusia Terbaik

 
Kirim Print
     Ada hadits pendek namun sarat makna dikutip Imam Suyuthi dalam bukunya Al-Jami’ush Shaghir. Bunyinya, “Khairun naasi anfa’uhum linnaas.” Terjemahan bebasnya: sebaik-baik manusia adalah siapa yang paling banyak bermanfaat bagi orang lain.
Derajat hadits ini ini menurut Imam Suyuthi tergolong hadits hasan. Syeikh Nasiruddin Al-Bani dalam bukunya Shahihul Jami’ush Shagir sependapat dengan penilaian Suyuthi.
Adalah aksioma bahwa manusia itu makhluk sosial. Tak ada yang bisa membantah. Tidak ada satu orangpun yang bisa hidup sendiri. Semua saling berketergantungan. Saling membutuhkan.
Karena saling membutuhkan, pola hubungan seseorang dengan orang lain adalah untuk saling mengambil manfaat. Ada yang memberi jasa dan ada yang mendapat jasa. Si pemberi jasa mendapat imbalan dan penerima jasa mendapat manfaat. Itulah pola hubungan yang lazim. Adil.
Jika ada orang yang mengambil terlalu banyak manfaat dari orang lain dengan pengorbanan yang amat minim, naluri kita akan mengatakan itu tidak adil. Orang itu telah berlaku curang. Dan kita akan mengatakan seseorang berbuat jahat ketika mengambil banyak manfaat untuk dirinya sendiri dengan cara yang curang dan melanggar hak orang lain.
Begitulah hati sanubari kita, selalu menginginkan pola hubungan yang saling ridho dalam mengambil manfaat dari satu sama lain. Jiwa kita akan senang dengan orang yang mengambil manfaat bagi dirinya dengan cara yang baik. Kita anggap seburuk-buruk manusia orang yang mengambil manfaat banyak dari diri kita dengan cara yang salah. Apakah itu menipu, mencuri, dan mengambil paksa, bahkan dengan kekerasan.
Namun yang luar biasa adalah orang lebih banyak memberi dari mengambil manfaat dalam berhubungan dengan orang lain. Orang yang seperti ini kita sebut orang yang terbaik di antara kita. Dermawan. Ikhlas. Tanpa pamrih. Tidak punya vested interes.
Orang yang selalu menebar kebaikan dan memberi manfaat bagi orang lain adalah sebaik-baik manusia. Kenapa Rasulullah saw. menyebut seperti itu? Setidaknya ada empat alasan. Pertama, karena ia dicintai Allah swt. Rasulullah saw. pernah bersabda yang bunyinya kurang lebih, orang yang paling dicintai Allah adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. Siapakah yang lebih baik dari orang yang dicintai Allah?
Alasan kedua, karena ia melakukan amal yang terbaik. Kaidah usul fiqih menyebutkan bahwa kebaikan yang amalnya dirasakan orang lain lebih bermanfaat ketimbang yang manfaatnya dirasakan oleh diri sendiri. Apalagi jika spektrumnya lebih luas lagi. Amal itu bisa menyebabkan orang seluruh negeri merasakan manfaatnya. Karena itu tak heran jika para sahabat ketika ingin melakukan suatu kebaikan bertanya kepada Rasulullah, amal apa yang paling afdhol untuk dikerjakan. Ketika musim kemarau dan masyarakat kesulitan air, Rasulullah berkata membuat sumur adalah amal yang paling utama. Saat seseorang ingin berjihad sementara ia punya ibu yang sudah sepuh dan tidak ada yang merawat, Rasulullah menyebut berbakti kepada si ibu adalah amal yang paling utama bagi orang itu.
Ketiga, karena ia melakukan kebaikan yang sangat besar pahalanya. Berbuat sesuatu untuk orang lain besar pahalanya. Bahkan Rasulullah saw. berkata, “Seandainya aku berjalan bersama saudaraku untuk memenuhi suatu kebutuhannya, maka itu lebih aku cintai daripada I;tikaf sebulan di masjidku ini.” (Thabrani). Subhanallah.
Keempat, memberi manfaat kepada orang lain tanpa pamrih, mengundang kesaksian dan pujian orang yang beriman. Allah swt. mengikuti persangkaan hambanya. Ketika orang menilai diri kita adalah orang yang baik, maka Allah swt. menggolongkan kita ke dalam golongan hambanya yang baik-baik.
Pernah suatu ketika lewat orang membawa jenazah untuk diantar ke kuburnya. Para sahabat menyebut-nyebut orang itu sebagai orang yang tidak baik. Kemudian lewat lagi orang-orang membawa jenazah lain untuk diantar ke kuburnya. Para sahabat menyebut-nyebut kebaikan si mayit. Rasulullah saw. membenarkan. Seperti itu jugalah Allah swt. Karena itu di surat At-Taubah ayat 105, Allah swt. menyuruh Rasulullah saw. untuk memerintahkan kita, orang beriman, untuk beramal sebaik-baiknya amal agar Allah, Rasul, dan orang beriman menilai amal-amal kita. Di hari akhir, Rasul dan orang-orang beriman akan menjadi saksi di hadapan Allah bahwa kita seperti yang mereka saksikan di dunia.
Untuk bisa menjadi orang yang banyak memberi manfaat kepada orang lain, kita perlu menyiapkan beberapa hal dalam diri kita. Pertama, tingkatkan derajat keimanan kita kepada Allah swt. Sebab, amal tanpa pamrih adalah amal yang hanya mengharap ridho kepada Allah. Kita tidak meminta balasan dari manusia, cukup dari Allah swt. saja balasannya. Ketika iman kita tipis terkikis, tak mungkin kita akan bisa beramal ikhlas Lillahi Ta’ala.
Ketika iman kita memuncak kepada Allah swt., segala amal untuk memberi manfaat bagi orang lain menjadi ringan dilakukan. Bilal bin Rabah bukanlah orang kaya. Ia hidup miskin. Namun kepadanya, Rasulullah saw. memerintahkan untuk bersedekah. Sebab, sedekah tidak membuat rezeki berkurang. Begitu kata Rasulullah saw. Bilal mengimani janji Rasulullah saw. itu. Ia tidak ragu untuk bersedekah dengan apa yang dimiliki dalam keadaan sesulit apapun.
Kedua, untuk bisa memberi manfaat yang banyak kepada orang lain tanpa pamrih, kita harus mengikis habis sifat egois dan rasa serakah terhadap materi dari diri kita. Allah swt. memberi contoh kaum Anshor. Lihat surat Al-Hasyr ayat 9. Merekalah sebaik-baik manusia. Memberikan semua yang mereka butuhkan untuk saudara mereka kaum Muhajirin. Bahkan, ketika kaum Muhajirin telah mapan secara financial, tidak terbetik di hati mereka untuk meminta kembali apa yang pernah mereka beri.
Yang ketiga, tanamkan dalam diri kita logika bahwa sisa harta yang ada pada diri kita adalah yang telah diberikan kepada orang lain. Bukan yang ada dalam genggaman kita. Logika ini diajarkan oleh Rasulullah saw. kepada kita. Suatu ketika Rasulullah saw. menyembelih kambing. Beliau memerintahkan seoran sahabat untuk menyedekahkan daging kambing itu. Setelah dibagi-bagi, Rasulullah saw. bertanya, berapa yang tersisa. Sahabat itu menjawab, hanya tinggal sepotong paha. Rasulullah saw. mengoreksi jawaban sahabat itu. Yang tersisa bagi kita adalah apa yang telah dibagikan.
Begitulah. Yang tersisa adalah yang telah dibagikan. Itulah milik kita yang hakiki karena kekal menjadi tabungan kita di akhirat. Sementara, daging paha yang belum dibagikan hanya akan menjadi sampah jika busuk tidak sempat kita manfaatkan, atau menjadi kotoran ketika kita makan. Begitulah harta kita. Jika kita tidak memanfaatkannya untuk beramal, maka tidak akan menjadi milik kita selamanya. Harta itu akan habis lapuk karena waktu, hilang karena kematian kita, dan selalu menjadi intaian ahli waris kita. Maka tak heran jika dalam sejarah kita melihat bahwa para sahabat dan salafussaleh enteng saja menginfakkan uang yang mereka miliki. Sampai sampai tidak terpikirkan untuk menyisakan barang sedirham pun untuk diri mereka sendiri.
Keempat, kita akan mudah memberi manfaat tanpa pamrih kepada orang lain jika dibenak kita ada pemahaman bahwa sebagaimana kita memperlakukan seperti itu jugalah kita akan diperlakukan. Jika kita memuliakan tamu, maka seperti itu jugalah yang akan kita dapat ketika bertamu. Ketika kita pelit ke tetangga, maka sikap seperti itu jugalah yang kita dari tetangga kita.
Kelima, untuk bisa memberi, tentu Anda harus memiliki sesuatu untuk diberi. Kumpulkan bekal apapun bentuknya, apakah itu finansial, pikiran, tenaga, waktu, dan perhatian. Jika kita punya air, kita bisa memberi minum orang yang harus. Jika punya ilmu, kita bisa mengajarkan orang yang tidak tahu. Ketika kita sehat, kita bisa membantu beban seorang nenek yang menjinjing tak besar. Luangkan waktu untuk bersosialisasi, dengan begitu kita bisa hadir untuk orang-orang di sekitar kita.
Mudah-muhan yang sedikit ini bisa menginspirasi.


dakwatuna.com 
17 Zulqaedah 1429 H  Oleh: Mochamad Bugi

December 31, 2010

Wanita Yang Hidup Dengan 11 Binatang Buas Di Rumahnya


Riana, Wanita Yang Memelihara 11 Binatang Buas, 4 Cheetah 5 Singa dan 2 Macan. Riana mendapatkan cheetah pertamanya yang bernama Fiela pada 2006. Waktu itu ia sadar bahwa hewan dengan kecepatan lari luar biasa itu sedang menuju kepunahan. Di seluruh Afrika hanya tersisa 1.000 ekor. Demi mengabdikan diri pada kelangsungan hidup Fiela, ia keluar dari Departemen Kehakiman, pekerjaan yang sudah digelutinya selama 22 tahun.


Setelah itu ia bekerja sementara di sebuah ranch permainan dan di tempat ia bisa memelihara Fiela. Riana baru bisa mewujudkan keinginannya setelah membentuk FFCBP, untuk memastikan kemampuan bertahan hidup cheetah-cheetah sebatang kara itu dalam jangka panjang, berikut ekosistemnya. Di rumah yang menjadi kediaman Riana itu, hewan-hewan itu dianggap sebagai keluarga dan di sana mereka bebas mengaum sesuka hati.



Dari Fiela, kemudian terus berdatangan binatang-binatang lain hingga jumlahnya mencapai 11 ekor. Di tempat penampungan seluas 1 hektare itu, para pengunjung bisa bertemu Fiela dan hewan-hewan lain. Mereka bisa berinteraksi, seperti berfoto bareng. Bahkan tak jarang ada yang memanfaatkan hewan-hewan itu untuk menambah keunikan foto-foto pernikahan.



Meski hubungan batinnya dengan hewan-hewan itu sudah demikian dekat, Riana harus melepaskan mereka ke alam bebas suatu saat nanti, ketika mereka sudah bisa mengurus diri sendiri. “Di tempat penampungan, biasanya induk meninggalkan satu atau dua anaknya. Jadi ketika mereka masih kecil ya saya yang memberikan susu lewat botol, siang dan malam,” kata Riana.



Ketika masih kecil, anak-anak cheetah itu tidur di keranjang khusus, tetapi ketika sudah besar mereka tidak ragu-ragu mendobrak kamar Riana dan naik ranjang. Kadang mereka juga bertingkah ketika lapar.



Mereka bisa saja tiba-tiba naik meja dan menggigit apa saja yang ada di atasnya. Untunglah dua anjing Riana tidak termasuk dalam daftar menu binatang-binatang buas itu. Bahkan tak jarang mereka saling berebut makanan atau bermain bersama.




sumber= kaskus.us

8 Ciri Wajah Orang Yang Pernah Melakukan Operasi Plastik


Michigan, Banyak orang yang telah melakukan permak wajahnya namun menyangkal telah melakukan operasi plastik. Untuk memastikannya gampang sekali, karena ada 8 tanda yang menunjukkan seseorang telah dioperasi plastik yang sulit disangkal.

Beberapa orang terkadang tidak mau mengakui bahwa dirinya sudah melakukan operasi plastik di wajahnya. Tapi kini masyarakat bisa mengetahui apakah seseorang melakukan operasi plastik atau tidak.

Seperti dikutip dari CBSNews, Selasa (5/10/2010) Dr Anthony Youn, seorang ahli bedah kosmetik di Troy, Michigan menuturkan ada 8 tanda operasi plastik, yaitu:

1. Lihatlah ke telinga
Cobalah berbisik dan amati telinganya, karena tidak ada operasi plastik wajah yang tidak meninggalkan bekas luka di telinga. Kadang-kadang transisi kulit dari telinga terlihat jelas atau ada kulit menebal akibat bekas luka.

2. Memiliki wajah 'tampak jahat'
Jika seseoang sebelumnya terlihat baik, lalu tiba-tiba memiliki wajah seperti orang marah maka ada kemungkinan hal tersebut akibat botox. Suntikan botox di dahi bisa mendistorsi alis, Dr Youn menyebutnya dengan wajah 'tampak jahat'. Hal ini bisa diperbaiki oleh suntikan lagi di atas alis.

3. Tidak memiliki kulit kendur meski berusia di atas 60 tahun
Dr Youn menuturkan hampir semua orang yang berusia di atas 60 tahun memiliki beberapa kulit kendur atau kulit melipat di kelopak mata atas. Jadi kalau ada orang yang matanya bisa tertutup dan terbuka dengan lebar, maka kemungkinan ia sudah melakukan operasi plastik.

4. Seperti ada kismis di telinga
Selama operasi face lift (pengencangan wajah), terkadang ahli bedah melepaskan daun telinga dari wajah dan menarik kulit dengan ketat kemudian memasang kembali daun telinga tersebut. Jika tidak dilakukan dengan benar, maka akan ada kerutan kecil seperti kismis di bagian telinga tersebut. Untuk memperbaikinya perlu pembedahan kembali.

5. Wajah seperti membengkak
Meskipun jarang ditemukan, tapi ada beberapa orang yang terlihat lebih muda tapi memiliki wajah membengkak seperti terisi angin. Kondisi ini bisa akibat terlalu banyak menyuntikkan lemak, sehingga harus diatasi dengan cara sedot lemak.

6. Memiliki hidung seperti kelinci
Ketika seseorang tersenyum dan hidungnya terlihat seperti kelinci, ada kemungkinan ia menyuntikkan botox ke dalam jembatan di hidung. Hal ini untuk menyingkirkan bentuk aneh atau bentuk mengisut dari hidung.

7. Tidak memiliki leher seperti kalkun
Dr Youn menuturkan seseorang yang sudah berusia di atas 50 tahun, hampir semuanya memiliki kulit seperti leher kalkun jantan di lehernya. Jadi jika ia tidak memiliki itu, ada kemungkinan ia telah melakukan operasi plastik.

8. Memiliki bentuk bibir seperti mencibir
Dr Youn menjelaskan biasanya bibir bawah seseorang lebih besar 50 persen dibandingkan dengan bibir atasnya. Jadi jika ada seseorang yang terlihat memiliki bibir atas lebih besar, ada kemungkinan merupakan variasi dari hasil suntikan silikon.

Efek Negatif Facebook Bagi Para Penggunanya


Sejak diciptakan pada 2004 oleh Mark Zuckerberg, situs jejaring sosial Facebook berulang kali "disalahkan" atas berbagai masalah. Mulai dari hancurnya pernikahan, obesitas pada anak, hingga oleh Professor Peter Kelly, kepala kesehatan publik di Teesside, Inggris, mengungkap kalau Facebook berperan dalam penyebaran penyakit sipilis.

Selain tiga hal tersebut, banyak efek lain dari Facebook yang berakibat buruk. Berikut sepuluh dampak buruk Facebook

1. Memicu perceraian
Pengacara menyalahkan Facebook untuk satu dari lima petisi perceraian online. Situs yang bisa mempertemukan teman lama dan membuat penggunanya bisa saling bicara melalui aplikasi chatting ini, disebut sebagai latar belakang meningkatnya kehancuran pernikahan dan godaan untuk berselingkuh.

2. Memicu anak bunuh diri
Kepala gereja katolik di Inggris dan Wales, Archbishop Vincent Nichols, memperingatkan bahwa Facebook bisa mendorong remaja memiliki pandangan bahwa pertemanan adalah sebuah komoditas. Hal itu bisa memicu keinginan untuk bunuh diri, ketika hubungan tidak berjalan lagi.

3. Lenyapkan ungkapan tradisional
Survei yang dilakukan sebuah perusahaan peneliti pasar pada 4.000 orang yang usianya dibawah 30 tahun, mengungkap bahwa banyak ungkapan tradisonal yang tidak lagi diungkapkan karena Facebook.

4. Memicu gangguan tulang
Facebook juga sering disalahkan karena gangguan tulang yang terjadi pada anak-anak. Penelitian dalam British Medical Journal menemukan bahwa situs jejaring sosial dan permainan komputer, merupakan pemicu penyakit seperti kekurangan vitamin D yang akibatnya bisa membuat tulang mudah rapuh.

5. Membuat orang menjadi tertutup
Penelitian dari Mintel, sebuah perusahaan penelitian pasar, menemukan lebih dari setengah orang dewasa yang menggunakan situs jejaring sosial seperti Facebook, lebih menghabiskan waktu di internet dibandingkan berbicara dengan teman atau anggota keluarga lainnya.

6. Membuat pasangan cemburu
Tim peneliti dari University of Guelph, Kanada, menemukan bahwa penggunaan Facebook meningkatkan rasa cemburu pasangan. Mereka menemukan bahwa makin sering seseorang menghabiskan waktu untuk online pada situs jejaring sosial dan melihat pasangannya, maka tingkat kecurigaannya sangat tinggi.

7. Dijadikan ajang menantang hukum
Pada beberapa kasus hukum di Inggris, Facebook, dijadikan ajang untuk menantang hukum. Pihak yang tersangkut kasus hukum membuat grup, yang namanya sangat provokatif dan melawan hukum.

8. Membuat banyak orang tua jatuh cinta
Ofcom, sebuah badan pembuat regulator komunikasi, menemukan lebih banyak orang setengah baya yang menjadi anggota situs jejaring sosial seperti Facebook. Hal itu menunjukkan fenomena situs jejaring sosial telah "tumbuh", dengan pengguna yang berusia 35 hingga 54 tahun melonjak sebesar 25 persen sepanjang tahun 2009.

9. Membuat penggunanya merasa tidak menarik
Jutaan pengguna Facebook mengatakan menghindari menggunggah foto dan menghapus nama dari berbagai foto, karena merasa terlalu gemuk, tua, atau terlihat jelek. Hal itu menurut survei yang dilakukan perusahaan yang memproduksi produk penurunan berat badan, LighterLife, pada 2000 orang.

10. Mengungkap kehidupan pribadi
Banyak orang yang memajang foto-foto pribadinya di Facebook tanpa menyadari bahaya yang sedang mengintainya. Seperti kasus istri seorang kepala agen rahasia Inggris, Sir John Sawers, yang memajang foto-foto keluarganya secara detail di Facebook saat berlibur bersama keluarganya.

sumber: http://blognyajose.blogspot.com/2010/09/10-efek-buruk-facebook.html

Asal Usul Rumah Adat Jambi

A. Kajang Lako Rumah Orang Batin (Jambi)

Identitas Rumah Adat
Orang Batin adalah salah satu suku bangsa yang ada di Provinsi Jambi. Sampai sekarang orang Batin masih mempertahankan adat istiadat yang diwariskan oleh nenek moyang mereka, bahkan peninggalan bangunan tua pun masih bisa dinikmati keindahannya dan masih dipergunakan hingga kini.

Konon kabarnya orang Batin berasal dari 60 tumbi (keluarga) yang pindah dari Koto Rayo. Ke 60 keluarga inilah yang merupakan asal mula Marga Batin V, dengan 5 dusun asal. Jadi daerah Marga Batin V itu berarti kumpulan 5 dusun yang asalnya dari satu dusun yang sama. Kelima dusun tersebut adalah Tanjung Muara Semayo, Dusun Seling, Dusun Kapuk, Dusun Pulau Aro, dan Dusun Muara Jernih. Daerah Margo Batin V kini masuk wilayah Kecamatan Tabir, dengan ibukotanya di Rantau Panjang, Kabupaten Sorolangun Bangko.

Pada awalnya orang Batin tinggal berkelompok, terdiri dari 5 kelompok asal yang membentuk 5 dusun. Salah satu perkampungan Batin yang masih utuh hingga sekarang adalah Kampung Lamo di Rantau Panjang. Rumah-rumah di sana dibangun memanjang secara terpisah, berjarak sekitar 2 m, menghadap ke jalan. Di belakang rumah dibangun lumbung tempat menyimpan padi.

Pada umumnya mata pencaharian orang Batin adalah bertani, baik di ladang maupun di sawah. Selain itu, mereka juga berkebun, mencari hasil hutan, mendulang emas, dan mencari ikan di sungai.

Bentuk Rumah


Rumah tinggal orang Batin disebut Kajang Lako atau Rumah Lamo. Bentuk bubungan Rumah Lamo seperti perahu dengan ujung bubungan bagian atas melengkung ke atas. Tipologi rumah lamo berbentuk bangsal, empat persegi panjang dengan ukuran panjang 12 m dan lebar 9 m. Bentuk empat persegi panjang tersebut dimaksudkan untuk mempermudah penyusunan ruangan yang disesuaikan dengan fungsinya, dan dipengaruhi pula oleh hukum Islam.

Sebagai suatu bangunan tempat tinggal, rumah lamo terdiri dari beberapa bagian, yaitu bubungan/atap, kasau bentuk, dinding, pintu/jendela, tiang, lantai, tebar layar, penteh, pelamban, dan tangga.

Bubungan/atap biasa juga disebut dengan 'gajah mabuk,' diambil dari nama pembuat rumah yang kala itu sedang mabuk cinta tetapi tidak mendapat restu dari orang tuanya. Bentuk bubungan disebut juga lipat kajang, atau potong jerambah. Atap dibuat dari mengkuang atau ijuk yang dianyam kemudian dilipat dua. Dari samping, atap rumah lamo kelihatan berbentuk segi tiga. Bentuk atap seperti itu dimaksudkan untuk mempermudah turunnya air bila hari hujan, mempermudah sirkulasi udara, dan menyimpan barang.

Kasau Bentuk adalah atap yang berada di ujung atas sebelah atas. Kasau bentuk berada di depan dan belakang rumah, bentuknya miring, berfungsi untuk mencegah air masuk bila hujan. Kasou bentuk dibuat sepanjang 60 cm dan selebar bubungan.

Dinding/masinding rumah lamo dibuat dari papan, sedangkan pintunya terdiri dari 3 macam. Ketiga pintu tersebut adalah pintu tegak, pintu masinding, dan pintu balik melintang. Pintu tegak berada di ujung sebelah kiri bangunan, berfungsi sebagai pintu masuk. Pintu tegak dibuat rendah sehingga setiap orang yang masuk ke rumah harus menundukkan kepala sebagai tanda hormat kepada si empunya rumah. Pintu masinding berfungsi sebagai jendela, terletak di ruang tamu. Pintu ini dapat digunakan untuk melihat ke bawah, sebagai ventilasi terutama pada waktu berlangsung upacara adat, dan untuk mempermudah orang yang ada di bawah untuk mengetahui apakah upacara adat sudah dimulai atau belum. Pintu balik melintang adalah jendela terdapat pada tiang balik melintang. Pintu itu digunakan oleh pemuka-pemuka adat, alim ulama, ninik mamak, dan cerdik pandai.

Adapun jumlah tiang rumah lamo adalah 30 terdiri dari 24 tiang utama dan 6 tiang palamban. Tiang utama dipasang dalam bentuk enam, dengan panjang masing-masing 4,25 m. Tiang utama berfungsi sebagai tiang bawah (tongkat) dan sebagai tiang kerangka bangunan.

Lantai rumah adat dusun Lamo di Rantau Panjang, Jambi, dibuat bartingkat. Tingkatan pertama disebut lantai utama, yaitu lantai yang terdapat di ruang balik melintang. Dalam upacara adat, ruangan tersebut tidak bisa ditempati oleh sembarang orang karena dikhususkan untuk pemuka adat. Lantai utama dibuat dari belahan bambu yang dianyam dengan rotan. Tingkatan selanjutnya disebut lantai biasa. Lantai biasa di ruang balik menalam, ruang tamu biasa, ruang gaho, dan pelamban.

Tebar layar, berfungsi sebagai dinding dan penutup ruang atas. Untuk menahan tempias air hujan, terdapat di ujung sebelah kiri dan kanan bagian atas bangunan. Bahan yang digunakan adalah papan.

Penteh, adalah tempat untuk menyimpan terletak di bagian atas bangunan.

Bagian rumah selanjutnya adalah pelamban, yaitu bagian rumah terdepan yang berada di ujung sebelah kiri. Pelamban merupakan bangunan tambahan/seperti teras. Menurut adat setempat, pelamban digunakan sebagai ruang tunggu bagi tamu yang belum dipersilahkan masuk.

Sebagai ruang panggung, rumah tinggal orang Batin mempunyai 2 macam tangga. Yang pertama adalah tangga utama, yaitu tangga yang terdapat di sebelah kanan pelamban. Yang kedua adalah tangga penteh, digunakan untuk naik ke penteh.

Susunan dan Fungsi Ruangan

Kajang Lako terdiri dari 8 ruangan, meliputi pelamban, ruang gaho, ruang masinding, ruang tengah, ruang balik melintang, ruang balik menalam, ruang atas/penteh, dan ruang bawah/bauman.

Yang disebut pelamban adalah bagian bangunan yang berada di sebelah kiri bangunan induk. Lantainya terbuat dari bambu belah yang telah diawetkan dan dipasang agak jarang untuk mempermudah air mengalir ke bawah.

Ruang gaho adalah ruang yang terdapat di ujung sebelah kiri bangunan dengan arah memanjang. Pada ruang gaho terdapat ruang dapur, ruang tempat air dan ruang tempat menyimpan.

Ruang masinding adalah ruang depan yang berkaitan dengan masinding. Dalam musyawarah adat, ruangan ini dipergunakan untuk tempat duduk orang biasa. Ruang ini khusus untuk kaum laki-laki.

Ruang tengah adalah ruang yang berada di tengah-tengah bangunan. Antara ruang tengah dengan ruang masinding tidak memakai dinding. Pada saat pelaksanaan upacara adat, ruang tengah ini ditempati oleh para wanita.

Ruangan lain dalam rumah tinggal orang Batin adalah ruang balik menalam atau ruang dalam. Bagian-bagian dari ruang ini adalah ruang makan, ruang tidur orang tua, dan ruang tidur anak gadis.

Selanjutnya adalah ruang balik malintang. Ruang ini berada di ujung sebelah kanan bangunan menghadap ke ruang tengah dan ruang masinding. Lantai ruangan ini dibuat lebih tinggi daripada ruangan lainnya, karena dianggap sebagai ruang utama. Ruangan ini tidak boleh ditempati oleh sembarang orang. Besarnya ruang balik melintang adalah 2x9 m, sama dengan ruang gaho.

Rumah lamo juga mempunyai ruang atas yang disebut penteh. Ruangan ini berada di atas bangunan, dipergunakan untuk menyimpan barang. Selain ruang atas, juga ada ruang bawah atau bauman. Ruang ini tidak berlantai dan tidak berdinding, dipergunakan untuk menyimpan, memasak pada waktu ada pesta, serta kegiatan lainnya.

Ragam Hias

Bangunan rumah tinggal orang Batin dihiasi dengan beberapa motif ragam hias yang berbentuk ukir-ukiran. Motif ragam hias di sana adalah flora (tumbuh-tumbuhan) dan fauna (binatang).

Motif flora yang digunakan dalam ragam hias antara lain adalah motif bungo tanjung, motif tampuk manggis, dan motif bungo jeruk.

Motif bungo tanjung diukirkan di bagian depan masinding. Motif tampuk manggis juga di depan masinding dan di atas pintu, sedang bungo jeruk di luar rasuk (belandar) dan di atas pintu. Ragam hias dengan motif flora dibuat berwarna.

Ketiga motif ragam hias tersebut dimaksudkan untuk memperindah bentuk bangunan dan sebagai gambaran bahwa di sana banyak terdapat tumbuh-tumbuhan.

Adapun motif fauna yang digunakan dalam ragam hias adalah motif ikan. Ragam hias yang berbentuk ikan sudah distilir ke dalam bentuk daun-daunan yang dilengkapi dengan bentuk sisik ikan. Motif ikan dibuat tidak berwarna dan diukirkan di bagian bendul gaho serta balik melintang.

B. Rumah Tuo
Identitas Rumah Tuo

Jambi pernah berada pada masa-masa gundah pencarian identitas diri. Bahkan, gubernur sampai harus menyelenggarakan sayembara untuk memastikan rumah adat macam apa untuk dijadikan identitas negeri "Sepucuk Jambi Sembilan Lurah" ini.

Jambi agak unik dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Nusantara. Jika banyak rumah adat daerah lain mulai menghilang seiring dengan kemajuan zaman, masyarakat Jambi justru tengah menikmati eforia membangun rumah-rumah berarsitektur adat.

Sebenarnya, kegairahan ini sudah dimulai sejak tahun 1970-an, tatkala Pemerintah Provinsi Jambi menetapkan konsep arsitektur rumah yang menjadi ciri khas Jambi. Gambaran jelas tentang wujud rumah adat tersebut dapat kita temukan saat bertandang ke kompleks Kantor Gubernur Jambi di Telanaipura, Kota Jambi.

Tepat pada sisi kanan bangunan kantor kita akan temukan rumah adat bertiang, berwarna hitam, lengkap dengan tanduk kambing bersilang ke dalam pada ujung atapnya. Bangunan dengan arsitektur ini merupakan hasil sayembara yang dimenangi salah seorang arsitek, yang juga pejabat daerah setempat.

Dalam penelusuran Kompas di sebuah permukiman tertua di Jambi belum lama ini, diperoleh data bahwa dari sinilah sesungguhnya identitas Jambi melalui rumah adatnya terkuak. Permukiman ini berlokasi di Dusun Kampung Baru, Kelurahan Rantau Panjang, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin, Jambi.

Masih terdapat 60-an rumah adat berusia sekitar 600 tahun di sana. Permukiman tertua itu dikelilingi ratusan rumah adat sejenis, tetapi usia rumah-rumah tersebut sudah jauh lebih muda. Sangat mengagumkan, betapa masyarakat setempat masih sangat menghargai warisan adat leluhurnya.

Rumah Jambi identik dengan adat Melayu Kuno. Di dalam rumah tergambar tentang hubungan manusia dalam sebuah keluarga inti, keluarga besar, dan masyarakat. Ada penghormatan terhadap nini mamak, jaminan perlindungan bagi anak-anak, hidup berkecukupan dalam keluarga, dan keharmonisan sosial dalam masyarakat. Di sini, etika hidup pun sangat dijunjung.

Rumah tertua di sana disebut Rumah Tuo milik Umar Amra (67), keturunan ke-13 dari Undup Pinang Masak. Ia adalah salah seorang bangsawan Melayu Kuno yang eksodus dari Desa Kuto Rayo, Tabir. Rumah bertiang ini masih kokoh meski tiang-tiang dan kerangkanya dari kayu kulim, yang sangat keras dagingnya itu, sudah berusia 600 tahun.

Menurut pemiliknya, rumah ini dulunya dibangun atas hasil kesepakatan dan gotong royong dari semua anggota keluarga besar. "Ada 19 keluarga pelarian dari Kuto Rayo yang bersama- sama membangun rumah ini. Setelah jadi satu rumah, mereka bersama-sama membangun rumah keluarga yang lain. Begitu seterusnya sampai tuntas dibangun 19 rumah," paparnya.

Kesepakatan para leluhur menetapkan 20 tiang dipancang untuk menegakkan sebuah rumah. Atapnya semula dari daun rumbia, namun kini telah berganti seng. Kolong rumah jadi gudang penyimpanan kayu bakar untuk memasak dan tempat ternak.

Rumah tuo melebar tampak dari muka, dengan tiga jendela besar yang selalu dibuka pemiliknya hingga sore. Begitu cermatnya nenek moyang mereka, sampai-sampai etika diatur melalui penataan jendela.

Etika bertamu diatur oleh hukum adat. Tamu yang bertandang akan masuk ke rumah lewat tangga di sebelah kanan. Untuk tamu yang masih bujang, panggilan anak laki-laki belum menikah yang hendak bertamu, hanya boleh duduk sampai batas jendela paling kanan. Artinya, ia hanya boleh duduk paling dekat pintu masuk dan tidak boleh lebih ke dalam lagi.

Sedangkan yang dapat duduk sedikit lebih dalam, setidaknya sampai ke batas jendela kedua, adalah bujang dari keluarga besar alias punya ikatan keluarga dengan pemilik rumah. Yang dapat masuk ke rumah hingga ke bagian dalamnya adalah kaum pria yang telah menikah dan kaum perempuan.

Bilik melintang pada sisi dalam yang paling kiri adalah wilayah khusus bagi tetua kampung atau tamu kehormatan. Panjang bilik sekitar empat meter. Pada acara-acara rembuk warga, mereka yang duduk dalam bilik melintang akan dapat melihat seluruh tamu, atau tamu-tamu yang baru akan masuk rumah melalui tangga.

Satu Bilik

Rumah adat Jambi hanya memiliki satu bilik sebagai ruang tidur. Ini dimaksudkan ada kebersamaan, termasuk saat beristirahat, juga dalam satu ruang. Namun, sebagian besar masyarakat di sana lebih memilih tidur bersama di ruang tamu karena tempatnya lebih luas.

Rumah tuo dibangun tidak hanya sebagai tempat hunian, tetapi juga sebagai jaminan akan keberlangsungan hidup keluarga dan keturunannya. Terdapat lumbung-lumbung padi pada bagian belakang rumah. Satu keluarga bisa memiliki dua hingga tiga lumbung yang menyimpan berton-ton gabah hasil panen, dan tahan selama puluhan tahun. Selama itu masyarakat setempat tak pernah kekurangan pangan.

Sejumlah peralatan tradisional juga masih ditemukan di sana. Ada ambung terbuat dari anyaman rotan, dipakai untuk mengangkut hasil tanaman, selalu dipanggul di belakang punggung. Makanan dinikmati bersama dari tapan, bakul nasi yang juga dari hasil anyaman. Sedangkan peralatan dari kayu-kayuan adalah lesung, dan wadah penerangan yang biasa mereka sebut lampu Aladin.

Menurut Rio Kasim, pemangku adat setempat, rumah-rumah tersebut dibangun oleh para eksodan warga Melayu Kuno yang sebelumnya menempati kampung lain di kecamatan yang sama. Tujuannya mencari tempat aman.

Permukiman ini kemudian semakin berkembang. Namun, dalam perkembangannya, masyarakat tetap menjaga kelestarian rumah adat. Warga yang hendak membangun rumah baru juga mengacu kepada arsitektur adat setempat. Hanya saja kayu yang digunakan tidak lagi kayu kulim karena sudah semakin langka.

Meski terkesan tidak jauh berbeda dari arsitektur rumah adat Minang, ciri khas rumah adat Jambi dapat ditemukan pada sudut atapnya yang dipasang tanduk kambing, yaitu kayu bersilang menghadap ke dalam. Tanda ini menandakan rumah tersebut memiliki nini mamak sebagai pengayom.

Umar Amra mengungkapkan, tak ada keinginan dari dirinya untuk mengubah wujud rumah, kecuali mengganti atapnya menjadi seng, sekadar alasan kepraktisan. "Kalau atap dari rumbia harus diganti terus tiap dua atau tiga tahun sekali. Seng lebih awet," tuturnya.

Ia mengaku bangga dengan rumah yang dimilikinya. Rumah yang masih kokoh ditempati bersama istri dan anak-anaknya tersebut kini sering menjadi tempat studi kalangan mahasiswa, peneliti, atau pejabat daerah yang ingin mengenal lebih jauh tentang rumah adat Jambi.

Setiap kali memasuki permukiman rumah tua itu, kita seakan kembali ke masa lalu. Keklasikan rumah-rumah yang saling berderet, lengkap dengan cara hidup dan tradisi masyarakatnya, sungguh memberi kesempurnaan akan gambaran adat Jambi. Di sinilah identitas Jambi kami dapatkan.

Sumber:
- fuad-rumahadatjambi-fuad.blogspot.com (artikel)
-
bappedamerangin.net (Photo)

December 30, 2010

Tujuh Ketakutan Teraneh di Dunia

Kenali beberapa fobia tidak wajar yang bisa membuat penderitanya tidak bisa hidup tenang.
Kamis, 30 Desember 2010, 06:31 WIB
Petti Lubis, Anda Nurlaila
Wanita takut (inmagine.com)

Fobia adalah perasaan ketakutan atau suatu jenis objek atau aktivitas tertentu. Para penderita fobia bertindak mengarah pada keinginan untuk menghindarinya.

Beberapa fobia paling aneh di dunia seperti dikutip dari blindloop adalah sebagai berikut.

Vestiophobia - takut pakaian
Individu yang mengalami ketakutan pada pakaian terbuat dari kain. Namun, penderitanya bukanlah seorang nudis. Mereka biasanya memakai pakaian yang sangat longgar serta memiliki pengalaman buruk yang berhubungan dengan pakaian. Sebagai contoh, alergi terhadap beberapa jenis kain atau ketentuan agama yang sangat ketat menyebabkan terjadinya vestiphobia.

Vestiophobia dapat disembuhkan melalui terapi bicara, terapi menyelami ketakutan, hypnotherapy dan sebagainya.

Pentheraphobia - fobia terhadap ibu mertua
Pentheraphobia adalah ketakutan irasional dan berlebihan seseorang terhadap ibu pasangan atau mertua akibat pengalaman buruk di masa lalu.

Motorphobia - takut mobil
Individu yang menderita fobia ini takut terhadap semua jenis kendaraan. Pada awal penyembuhan, pasien biasanya akan merasa panik dan menolak saat diminta membersihkan mobil atau kendaraan. Pengobatannya melalui terapi energi.

Trichophobia - takut rambut
Penderita Trichophobia akan merasa sangat jijik dan takut saat melihat rambut yang rontok pada pakaian atau tempat lain. Pasien ini bisa berteriak-teriak histeris melihat rambut yang berceceran.

Ephebiphobia - takut remaja
Ini adalah ketakutan melihat remaja. Penderitanya menghindari bioskop, taman, mal serta tempat yang biasanya ditemukan banyak remaja. Biasanya penderita memilih tinggal dalam rumah.

Scopophobia - takut dilihat orang
Penderita fobia ini merasa ketakutan intens pada orang yang menatapnya. Mereka cenderung menghindri tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan.

Vomitophobia - takut muntah
Vomitophobia adalah ketakutan irasional akan muntah atau berada di sekitar orang lain yang muntah. Untuk menghindari ketakutan ini, Vomitophobia cenderung menghindari makan di luar, bersosialisasi dan pergi ke pesta.

sumber : http://kosmo.vivanews.com/news/read/196503-tujuh-ketakutan-teraneh-di-dunia

December 15, 2010

Doa untuk Ibu Bapak / Orang Tua

Sesungguhnya jasa orang tua kita tidak terhitung banyaknya. Ibu kita mengandung selama 9 bulan kemudian melahirkan kita dengan resiko nyawa melayang. Ketika kita masih bayi tak berdaya, mereka beri kita minum dan makanan. Ketika kita buang air, tanpa jijik mereka membersihkan kita dengan penuh cinta. Kita diberi pakaian dan juga pendidikan.

Mereka sabar menghadapi kemarahan kita, rengekan, kenakalan, bahkan mungkin ketika kita masih kecil/balita pernah memukul mereka. Mereka tetap mencintai kita. Jadi jika kita merasa kesal dengan mereka, apalagi jika mereka begitu tua sehingga kelakuannya kembali seperti anak-anak, ingatlah kesabaran mereka dulu ketika menghadapi kita. Bagi yang sudah memiliki anak tentu paham tentang kerewelan anak-anak yang butuh kesabaran yang sangat dari orang tua.
Adakah kita mampu membalasnya? Bahkan seandainya orang tua kita tak berdaya sehingga untuk buang air kita yang membersihkannya, itu tidak akan sama. Orang tua membersihkan kita dengan penuh cinta dan harapan agar kita selamat dan panjang umur. Sementara si anak ketika melakukan hal yang sama mungkin akan merengut dan bertanya kapan “ujian” itu akan berakhir.
Begitulah. Seperti kata pepatah, “Kasih anak sepanjang badan, kasih ibu sepanjang jalan” Tidak bisa dibandingkan.
Oleh karena itu hendaknya kita berbakti pada orang tua kita. Minimal kita mendoakan mereka:

Apabila anak Adam wafat putuslah amalnya kecuali tiga yaitu sodaqoh jariyah, pengajaran dan penyebaran ilmu yang dimanfaatkannya untuk orang lain, dan anak yang mendoakannya. (HR. Muslim)

Jika kita tidak berdoa untuk orang tua kita, maka putuslah rezeki kita:

Apabila seorang meninggalkan do’a bagi kedua orang tuanya maka akan terputus rezekinya. (HR. Ad-Dailami)

Oleh karena itu sebagai anak yang berbakti hendaknya kita senantiasa berdoa untuk ibu bapak kita. Di antara doa-doa untuk orang tua yang tercantum dalam Al Qur’an adalah sebagai berikut:

“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah:
doa4.jpg
Robbirhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo
“Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” [Al Israa’:24]
doa1.jpg
Robbanaghfir lii wa lii waalidayya wa lilmu’miniina yawma yaquumul hisaab
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).” [Ibrahim:41]
doa5.jpg
Robbighfir lii wa li waalidayya wa li man dakhola baytiya mu’minan wa lilmu’miniina wal mu’minaati wa laa tazidizh zhoolimiina illa tabaaro
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan.” [Nuh:28]
doa6.jpg
Robbighfir lii wa li waalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiroo
“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku dan kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.”
Mudah-mudahan kita bisa mengambil manfaat dari ilmu yang kita dapat dengan mengamalkannya setiap hari. Amiin.
http://media-islam.or.id/2008/03/06/doa-untuk-ibu-bapak-orang-tua

December 6, 2010

S A L K H A N

SAL KHAN bisa memasukkan nama Bill Gates sebagai salah satu penggemarnya.
Serius, ini Bill Gates orang terkaya di dunia.

Khan bukan jawara Lembah Silikon, seperti Mark Zuckerberg yang menemukan Facebook atau Andy Rubin yang membuat Google bangkit dengan Android. Khan cuma seorang guru. Khan menghabiskan waktunya di sebuah bekas toilet mini yang ia sulap menjadi studio rekaman sekaligus perpustakaan. Ruangan berukuran 1,5 x 2 meter itu adalah think thank yang dia sebut: bgC3. Di ruang sesak inilah Khan menghabiskan waktunya bersama dua komputer, headphone di telinga, kaus tidur dan piyama, menunggu siang sambil membaca buku atau membuat video.

“Orang ini luar biasa,” kata Gates dalam surelnya. “Dia mengerjakan banyak hal dengan sumber daya yang amat terbatas.”

Mengapa Khan begitu dikagumi Bill Gates? Gates dan anak laki-lakinya yang berumur 11 tahun, Rory, terpana oleh video-video pendidikan bikinan Khan, dari video aljabar sampai biologi. Yang membuat kagum Gates adalah sosok Khan yang meninggalkan dunia gemerlap sebagai manajer investasi beralih menjadi guru yang mendidik jutaan orang lewat video Internet.

Di kontrakannya yang sempit di Lembah Silikon itulah dosen digital ini membikin tutorial video. Khan sebenarnya adalah lulusan MBA (master business of administration) Universitas Harvard. Dulu dia manajer keuangan. Tapi hidupnya kini dia serahkan ke dunia pendidikan, yang dia sebut Khan Academy (http://khanacademy.org). Di Khan Academy itu, dia adalah satu-satunya guru. Dia bisa mengajar apa saja, dari kalkulus, trigonometri, kimia, fisika, biologi, sampai tentang perang Napoleon, dan pelajaran ekonomi dari pabrik cupcake.

Sejauh ini, dari bekas toilet itu, dia telah menciptakan 1.630 tutorial dan ditonton oleh 70 ribu orang per hari. Angka itu nyaris dua kali lipat jumlah mahasiswa Harvard plus Universitas Sanford. “Jumlah pengunjung tertinggi mencapai 200 ribu orang,” kata Khan. Sebuah kesungguhan dan ketulusan yang membuat banyak orang iri, termasuk Bill Gates.

“Keindahan dari pengajaran Khan adalah konsistensi dia,” ujar Gates.

Seperti entrepreneur hebat lainnya, Khan terjun di dunia pendidikan tanpa sengaja. Dia lahir dan besar di New Orleans. Khan putra imigran berdarah Bangladesh dan India. Di bangku kuliah, Khan adalah bintang. Dia punya tiga gelar dari universitas ternama di Amerika Serikat: MBA dari Harvard, bachelor of science bidang matematika dari Massachusetts Institute of Technology (MIT), serta bachelor dan master dari MIT untuk bidang kelistrikan. Dia sempat menjadi presiden kelas di MIT.

Khan jatuh cinta kepada kegiatan mengajar setelah ia menjadi guru sukarelawan untuk anak-anak Brookline. Ini adalah anak-anak yang mengalami sindrom attention deficit disorder, yang kesulitan memusatkan fokus perhatian. Dia juga tersentuh ketika keponakannya, yang kelas VII, bertanya soal konversi berat dalam kilogram. Khan pun mulai membuat tutorial dengan menggunakan software Yahoo Doodle. Sejak itulah kecanduan mengajar dimulai.

Khan mulai membuat tutorial dengan menulis program JavaScript sendiri. Dia bekerja di sela-sela waktu istirahatnya sebagai manajer investasi, di antara waktu main bola. Lalu dia rekam dalam bentuk video dan diunggah ke YouTube.

Khan akhirnya benar-benar hidup untuk akademinya setelah mendapat pesangon US$ 1 juta (Rp 9 miliar). Uang itu dia sebut Khan Capital, yang digunakan untuk membiayai hidupnya dengan investasi. Khan berkukuh tak mau mengkomersialkan situsnya. “Saya sudah punya dua mobil Honda, istri yang cantik dan anak yang hebat, serta rumah,” katanya.

Khan tak pernah miskin dengan kebaikan. Sebab, pengusaha-pengusaha Lembah Silikon pun membanjiri dia dengan donasi. Indonesia butuh orang-orang baik budi dan tidak sombong seperti dia. Selamat hari guru, 25 November, teman.

sumber dari :
http://blog.tempointeraktif.com/pendidikan/guru-terhebat-bill-gates/

November 28, 2010

Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda

Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda
Minyak Kuyang atau minyak kawiyang adalah salah satu bentuk pesugihan ilmu hitam di Kalimantan yang mempunyai sejarah panjang mengiringi peradaban suku-suku di tanah Kalimantan. Minyak ini masih banyak diburu orang untuk berbagai keperluan. Karena termasuk ilmu hitam, minyak ini hanya beredar dikalangan terentu saja.
Di tanah Borneo, minyak Kuyang atau kawiyang sangat terkenal, sampai-sampai banyak orang yang mencari benda langka ini. Selain sebagai pesugihan, minyak kuyang ini juga ditengarai dapat membuat pemiliknya awet muda dan beberapa khasiat keguanaan lainnya. Minyak Kawiyang memiliki nama berbeda disetiap wilayah Kalimantan, ada yang menyebutnya minyak kuyang, ada juga yang menamainya sebagai minyak Sumbulik
Hingga saat ini, asal minyak kuyang tidak diketahui asalnya, karena tiap wilayah di Kalimantan memiliki “produksi” sendiri. Yang terkenal adalah “produksi” dari pegunungan Kinabalu (pedalaman Kalimantan Utara, Malaysia Timur), walaupun terdapat juga di banyak wilayah Kalimantan Timur.
Ada cerita yang melatarbelakangi asal muasal minyak kuyang ini, ketika jaman dahulu pernah hidup seorang janda cantik dengan empat orang saudaranya, dengan nama Camariah, Dandaniah, Tambuniah dan Uraniah. Kecantikan paras wanita ini semakin lama semakin bertambah cantik, namun tidak ada satupun para lelaki yang langgeng membina rumahtangga dengan mereka. Karena setiap kali dinikahi, tak berapa lama pasti akan bercerai.
Ketika hendak meninggal dunia, datanglah 99 lelaki yang pernah menjadi suami mereka. Para suami tersebut menangis dan merasa bersalah karena telah bercerai dan meninggalkannya.
Ketika suasana sedih tersebut, ada suara gaib yang membisikkan bahwa wanita yang akan meninggal tersebut memiliki “cupu” alias guci kecil yang berisi minyak untuk dibagi-bagikan kepada 99 orang lelaki tersebut untuk “dipelihara” dan sebagai kenang-kenangan
Suara gaib tersebut membisikkan juga bahwa minyak dalam guci tersebut memiliki khasiat. Setelah itu, 99 lelaki tersebut membawa minyak dalam guci kecil tersebut ke kampung mereka masing-masing dan akhirnya tersebar kemana-mana hingga kini. Minyak dalam cupu tersebut kemudian oleh penduduk dinamakan Minyak Kawiyang, Minyak Sumbulik atau Minyak Kunyang. Minyak Kuyang tersebut memiliki lima macam warna dan berbeda juga khasiatnya. Minyak Kuyang pertama berwarna Hitam, khasiatnya untuk ilmu kebal, tahan terhadap tebasan benda tajam atau tertembak peluru musuh. Khasiat atau apuah lainnya, adalah pemiliknya dapat menghilang dengan cepat dan tanpa jejak.
Minyak Kuyang kedua berwarna merah, khasiat yang dimilikinya adalah untuk ilmu meringankan tubuh, dapat berlari cepat secepat kilat, dan dapat memanggil dan memerintahkan para jin untuk mengikuti perintah yang diberikan si empunya minyak kuyang merah ini. Minyak Kuyang ketiga berwarna Hijau, dengan khasiat dapat membuat dan mengirimkan ilmu santet, teluh, atau parangmaya kepada orang lain yang dikehendaki.
Minyak berwarna hijau ini juga dapat dipakai sebagai minyak untuk awet muda. Caranya, minyak tersebut dipoleskan di leher, kemudian leher yang telah dioles minyak kuyang ini akan terlepas dari raga pemiliknya dan terbang mencari korban untuk dihisap darahnya. Biasanya korban yang dicari adalah wanita yang akan melahirkan. Karena darah yang keluar dari proses persalinan akan mengeluarkan darah yang banyak. Kebanyakan yang belajar ilmu sesat ini adalah para wanita, yang pada siang hari, selalu melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka agar bekas olehan minyak kuyang ini tidak terlihat oleh orang lain.
Dan tanda-tanda wanita dengan melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka ini masih banyak ditemukan di desa-desa di Kaltim. Orang yang memiliki ilmu Kuyang ini sangat takut dengan bau bawang merah atau bawang putih. Jika ada orang yang dicurigai memiliki ilmu kuyang ini, kupas saja bawang sebanyak-banyaknya, kemudian kulitnya dibakar. Dijamin sang pemilik ilmu hitam ini akan memohon untuk tidak mengupas dan membakar kulit bawang lagi karena air mata mereka akan bertetesan.
Jika ingin mengirimkan santet atau teluh dari jarak jauh, minyak kuyang hijau ini cukup dioleskan pada jarum, paku atau pecahan kaca, lalu diperintahkan untuk menyerang orang yang diinginkan. Jarum, paku atau pecahan kaca tersebut akan secara gaib masuk ke dalam urat nadi dan pembuluh darah orang yang akan diserang. Minyak Kuyang selanjutnya berwarna Kuning, khsiatnya untuk menundukkan hati para perempuan supaya dapat jatuh cinta dan mengikuti keinginan si pemilik minyak kuyang ini.
Caranya cukup dengan mengoleskan ke ujung jari, kemudian digosok-gosokkan ke telapak tangan, untuk selanjutnya dikenakan kepada wanita yang dimaksud. Minyak Kuyang kelima berwarna Putih, khasiatnya sebagai pelarisan alias sebagai saranan untuk mendatangkan uang secara gaib.
Caranya, uang yang hendak dibelanjakan terlebih dahulu dioleskan minyak tersebut. Ketika sudah dibelanjakan, secara gaib uang tersebut akan kembali lagi kepada pemiliknya. Agar mendapatkan uang yang banyak, biasanya uang yang telah dioleskan uang tersebut dibelanjakan untuk membeli emas. Uangnya kembali dan emasnya dapat dijual kembali.
Minyak Kuyang dari Kalimantan Yang Melegenda
Semua jenis minyak Kuyang tersebut dijaga oleh jin masing-masing. Konon, minyak kuyang berwarna hitam dijaga oleh jelmaan jin wanita janda. Sementara, minyak-minyak lainnya dijaga oleh jin jelmaan saudara wanita janda yang masing-masing bernama Camariah, Dandaniah, Tambuniah, dan Uraniah tersebut.
Selain itu, setiap waktu tertentu, biasanya setiap tahun, minyak kuyang tersebut harus diberi “makan” berupa sesaji sesuai fungsinya masing-masing.
Minyak kuyang berwarna hitam tiap tahun harus makan darah ayam hitam atau cemeni dan nasi ketan. Minyak Kuyang berwarna merah dan hijau selalu menginginkan darah yang berasal dari jari manis manusia dan air tebu merah.
Kalau minyak kuyang berwarna putih dan yang berwarna kuning setiap waktunya akan meminta serbuk emas. Meletakkan minyak kuyang ini pun tidak sembarangan, karena harus diletakkan dalam ruangan yang tidak terdapat cermin atau kaca dan harus ada lubang besar terbuka.
Minyak kuyang biasanya diempatkan dalam sebuah guci kecil yang dikenal dengan nama cupu. Cupu inipun bukan sembarang cupu, karena harus cupu yang “retak seribu” alias cupu yang telah berusia puluhan tahun.

sumber:
http://unikboss.blogspot.com/2010/11/misteri-minyak-kuyang-yang-sangat.html

Pasir dengan pembesaran 110x

Pasir adalah sebuah bentuk seni itu sendiri. pasir tampaknya seperti segerombolan batu kecil berwarna coklat, mungkin dibumbui dengan hancuran kulit kerang. Tapi pasir memiliki cerita jauh lebih menarik untuk diceritakan.

Terdiri dari sisa-sisa ledakan gunung berapi, mengikis pegunungan, organisme mati, dan bahkan struktur buatan, pasir dapat mengungkap sejarah-baik biologi dan geologi-lingkungan lokal. Seorang ilmuwan Gary Greenberg meneliti pasir lebih dalam, ternyata pasir dapat mengungkapkan warna yg spektakuler dari segi bentuk maupun tekturnya.

Berikut ini photo2 pasir dalam bentuk 3D oleh Greenberg dgn menggunakan Mikroskop Edge 3D (pembesaran 110x)

Kumpulan butiran pasir dari belahan dunia :






November 15, 2010

Persahabatan


Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan
dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan
mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi
persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan
bertumbuh bersama karenanya…

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi
membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi,
demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan
diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,
diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,
namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan
dengan tujuan kebencian. Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan
untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya
ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,
tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan
dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha
pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita
membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi
mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih
dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan
dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,
karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.
Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,
namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.
Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun
ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.


Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Nah bagaimana sikap teman-teman dalam menyingkapi sebuah persahabatan? kalo menurut lirik lagu sindentosca yang berjudul kepompong, persahabatan itu..

    persahabatan bagai kepompong merubah ulat menjadi kupu-kupu
    Persahabatan bagai kepompong Hal yang tak mudah berubah jadi indah
    Persahabatan bagai kepompong Maklumi teman hadapi perbedaan

October 24, 2010

Koboi dan Peri

Seorang Koboi pulang dari sebuah Kota dengan menunggang kudanya melewati gurun.
Tiba2 dikejutkan oleh seekor ular yang menghalangi jalannya.
Lalu Si Koboi turun dengan pisau ditangannya, ketika ditangkap untuk dibunuh si Ular berkata :

Si Ular : “Jangan Bunuh Saya, Saya Adalah Peri”.
Si Koboi Terkejut, Dan Masih Ragu, Lalu Bertanya :
Si Koboi : “Jika Kamu Peri Apa Yang Saya Minta Akan Dikabulkan ?”. Tanya Si Koboi.
Si Ular : “Jika Kamu Tidak Percaya Lepaskan Dulu Saya, Dan Apa Permintaan Kamu Wahai Koboi?”. Kata Si Ular Itu.

Lalu Si Koboi Melepaskan Si Ular Itu, Lalu Dia Berkata :
Si Koboi : “Saya Mempunyai 3 (Tiga) Permintaan, Iaitu Yang Pertama, Saya Mau Wajah Saya cakep seperti Tom Cruise, Yang Kedua badan Saya Setegap Arnold, Yang Ketiga “Anu” Saya Sebesar “anu” Kuda Yang Saya Tunggangi Itu”. Sambil Menunjukkan Jari Ke Kudanya.

Si Ular Berkata Dengan Tenang :
“Tenang sajaaaa, besok kamu begitu bangun tidur lihat dikaca apa yg terjadi.
 Okey ? Saya pergi dulu”. Kata si Ular sambil pergi masuk ke semak-semak dan menghilang.

Dan si Koboi naik kudanya meneruskan perjalanan menuju rumahnya.
Memang hari sudah malam dan sampai di rumah Si Koboy berdiri di depan cermin dan berkata :

“Besok kalau tidak berubahan ! Aku potong kepalamu Wahai Ularr!”.
Sambil  dia naik keatas tempat tidurnya.

Esok harinya Si Koboi bangun pagi-pagi dan terus menuju ke cermin.
Dan apa yg terjadi ???
Si Koboi terkejut dan senang......., dilihat wajahnya mirip Tom Cruise dengan bangga. lalu dia buka baju dan melihat bentuk badannya mirip Arnold  dengan otot yg menonjol sambil memperagakan gaya bodybuilder.
Selanjutnya dia buka celananya dan terakhir celana dalamnya dan apa yg terjadi ????
“Si Koboi berteriak se kencang-kencangnya "tidaaaaaaaaaaaaakkkkk !!!!!"
dan langsung pingsan.
Apa yg terjadi ? ternyata si Koboi lupa, saat dia mengajukan permintaan ke peri ular itu kuda yg ditungganginya ternyata betina........................

October 2, 2010

Tiga Langkah Menjadi Manusia Terbaik

 
Kirim Print
     Ada hadits pendek namun sarat makna dikutip Imam Suyuthi dalam bukunya Al-Jami’ush Shaghir. Bunyinya, “Khairun naasi anfa’uhum linnaas.” Terjemahan bebasnya: sebaik-baik manusia adalah siapa yang paling banyak bermanfaat bagi orang lain.
Derajat hadits ini ini menurut Imam Suyuthi tergolong hadits hasan. Syeikh Nasiruddin Al-Bani dalam bukunya Shahihul Jami’ush Shagir sependapat dengan penilaian Suyuthi.
Adalah aksioma bahwa manusia itu makhluk sosial. Tak ada yang bisa membantah. Tidak ada satu orangpun yang bisa hidup sendiri. Semua saling berketergantungan. Saling membutuhkan.
Karena saling membutuhkan, pola hubungan seseorang dengan orang lain adalah untuk saling mengambil manfaat. Ada yang memberi jasa dan ada yang mendapat jasa. Si pemberi jasa mendapat imbalan dan penerima jasa mendapat manfaat. Itulah pola hubungan yang lazim. Adil.
Jika ada orang yang mengambil terlalu banyak manfaat dari orang lain dengan pengorbanan yang amat minim, naluri kita akan mengatakan itu tidak adil. Orang itu telah berlaku curang. Dan kita akan mengatakan seseorang berbuat jahat ketika mengambil banyak manfaat untuk dirinya sendiri dengan cara yang curang dan melanggar hak orang lain.
Begitulah hati sanubari kita, selalu menginginkan pola hubungan yang saling ridho dalam mengambil manfaat dari satu sama lain. Jiwa kita akan senang dengan orang yang mengambil manfaat bagi dirinya dengan cara yang baik. Kita anggap seburuk-buruk manusia orang yang mengambil manfaat banyak dari diri kita dengan cara yang salah. Apakah itu menipu, mencuri, dan mengambil paksa, bahkan dengan kekerasan.
Namun yang luar biasa adalah orang lebih banyak memberi dari mengambil manfaat dalam berhubungan dengan orang lain. Orang yang seperti ini kita sebut orang yang terbaik di antara kita. Dermawan. Ikhlas. Tanpa pamrih. Tidak punya vested interes.
Orang yang selalu menebar kebaikan dan memberi manfaat bagi orang lain adalah sebaik-baik manusia. Kenapa Rasulullah saw. menyebut seperti itu? Setidaknya ada empat alasan. Pertama, karena ia dicintai Allah swt. Rasulullah saw. pernah bersabda yang bunyinya kurang lebih, orang yang paling dicintai Allah adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. Siapakah yang lebih baik dari orang yang dicintai Allah?
Alasan kedua, karena ia melakukan amal yang terbaik. Kaidah usul fiqih menyebutkan bahwa kebaikan yang amalnya dirasakan orang lain lebih bermanfaat ketimbang yang manfaatnya dirasakan oleh diri sendiri. Apalagi jika spektrumnya lebih luas lagi. Amal itu bisa menyebabkan orang seluruh negeri merasakan manfaatnya. Karena itu tak heran jika para sahabat ketika ingin melakukan suatu kebaikan bertanya kepada Rasulullah, amal apa yang paling afdhol untuk dikerjakan. Ketika musim kemarau dan masyarakat kesulitan air, Rasulullah berkata membuat sumur adalah amal yang paling utama. Saat seseorang ingin berjihad sementara ia punya ibu yang sudah sepuh dan tidak ada yang merawat, Rasulullah menyebut berbakti kepada si ibu adalah amal yang paling utama bagi orang itu.
Ketiga, karena ia melakukan kebaikan yang sangat besar pahalanya. Berbuat sesuatu untuk orang lain besar pahalanya. Bahkan Rasulullah saw. berkata, “Seandainya aku berjalan bersama saudaraku untuk memenuhi suatu kebutuhannya, maka itu lebih aku cintai daripada I;tikaf sebulan di masjidku ini.” (Thabrani). Subhanallah.
Keempat, memberi manfaat kepada orang lain tanpa pamrih, mengundang kesaksian dan pujian orang yang beriman. Allah swt. mengikuti persangkaan hambanya. Ketika orang menilai diri kita adalah orang yang baik, maka Allah swt. menggolongkan kita ke dalam golongan hambanya yang baik-baik.
Pernah suatu ketika lewat orang membawa jenazah untuk diantar ke kuburnya. Para sahabat menyebut-nyebut orang itu sebagai orang yang tidak baik. Kemudian lewat lagi orang-orang membawa jenazah lain untuk diantar ke kuburnya. Para sahabat menyebut-nyebut kebaikan si mayit. Rasulullah saw. membenarkan. Seperti itu jugalah Allah swt. Karena itu di surat At-Taubah ayat 105, Allah swt. menyuruh Rasulullah saw. untuk memerintahkan kita, orang beriman, untuk beramal sebaik-baiknya amal agar Allah, Rasul, dan orang beriman menilai amal-amal kita. Di hari akhir, Rasul dan orang-orang beriman akan menjadi saksi di hadapan Allah bahwa kita seperti yang mereka saksikan di dunia.
Untuk bisa menjadi orang yang banyak memberi manfaat kepada orang lain, kita perlu menyiapkan beberapa hal dalam diri kita. Pertama, tingkatkan derajat keimanan kita kepada Allah swt. Sebab, amal tanpa pamrih adalah amal yang hanya mengharap ridho kepada Allah. Kita tidak meminta balasan dari manusia, cukup dari Allah swt. saja balasannya. Ketika iman kita tipis terkikis, tak mungkin kita akan bisa beramal ikhlas Lillahi Ta’ala.
Ketika iman kita memuncak kepada Allah swt., segala amal untuk memberi manfaat bagi orang lain menjadi ringan dilakukan. Bilal bin Rabah bukanlah orang kaya. Ia hidup miskin. Namun kepadanya, Rasulullah saw. memerintahkan untuk bersedekah. Sebab, sedekah tidak membuat rezeki berkurang. Begitu kata Rasulullah saw. Bilal mengimani janji Rasulullah saw. itu. Ia tidak ragu untuk bersedekah dengan apa yang dimiliki dalam keadaan sesulit apapun.
Kedua, untuk bisa memberi manfaat yang banyak kepada orang lain tanpa pamrih, kita harus mengikis habis sifat egois dan rasa serakah terhadap materi dari diri kita. Allah swt. memberi contoh kaum Anshor. Lihat surat Al-Hasyr ayat 9. Merekalah sebaik-baik manusia. Memberikan semua yang mereka butuhkan untuk saudara mereka kaum Muhajirin. Bahkan, ketika kaum Muhajirin telah mapan secara financial, tidak terbetik di hati mereka untuk meminta kembali apa yang pernah mereka beri.
Yang ketiga, tanamkan dalam diri kita logika bahwa sisa harta yang ada pada diri kita adalah yang telah diberikan kepada orang lain. Bukan yang ada dalam genggaman kita. Logika ini diajarkan oleh Rasulullah saw. kepada kita. Suatu ketika Rasulullah saw. menyembelih kambing. Beliau memerintahkan seoran sahabat untuk menyedekahkan daging kambing itu. Setelah dibagi-bagi, Rasulullah saw. bertanya, berapa yang tersisa. Sahabat itu menjawab, hanya tinggal sepotong paha. Rasulullah saw. mengoreksi jawaban sahabat itu. Yang tersisa bagi kita adalah apa yang telah dibagikan.
Begitulah. Yang tersisa adalah yang telah dibagikan. Itulah milik kita yang hakiki karena kekal menjadi tabungan kita di akhirat. Sementara, daging paha yang belum dibagikan hanya akan menjadi sampah jika busuk tidak sempat kita manfaatkan, atau menjadi kotoran ketika kita makan. Begitulah harta kita. Jika kita tidak memanfaatkannya untuk beramal, maka tidak akan menjadi milik kita selamanya. Harta itu akan habis lapuk karena waktu, hilang karena kematian kita, dan selalu menjadi intaian ahli waris kita. Maka tak heran jika dalam sejarah kita melihat bahwa para sahabat dan salafussaleh enteng saja menginfakkan uang yang mereka miliki. Sampai sampai tidak terpikirkan untuk menyisakan barang sedirham pun untuk diri mereka sendiri.
Keempat, kita akan mudah memberi manfaat tanpa pamrih kepada orang lain jika dibenak kita ada pemahaman bahwa sebagaimana kita memperlakukan seperti itu jugalah kita akan diperlakukan. Jika kita memuliakan tamu, maka seperti itu jugalah yang akan kita dapat ketika bertamu. Ketika kita pelit ke tetangga, maka sikap seperti itu jugalah yang kita dari tetangga kita.
Kelima, untuk bisa memberi, tentu Anda harus memiliki sesuatu untuk diberi. Kumpulkan bekal apapun bentuknya, apakah itu finansial, pikiran, tenaga, waktu, dan perhatian. Jika kita punya air, kita bisa memberi minum orang yang harus. Jika punya ilmu, kita bisa mengajarkan orang yang tidak tahu. Ketika kita sehat, kita bisa membantu beban seorang nenek yang menjinjing tak besar. Luangkan waktu untuk bersosialisasi, dengan begitu kita bisa hadir untuk orang-orang di sekitar kita.
Mudah-muhan yang sedikit ini bisa menginspirasi.


dakwatuna.com 
17 Zulqaedah 1429 H  Oleh: Mochamad Bugi